salmanalodahJAKARTASATU.COM – Syaikh Salman Al Audah mengunjungi Indonesia dengan cara unik. Dengan visi ke depan Syaikh Salman Al Audah hadir dan  merespon teknologi kekinian yaitu hadir lewat Official Fanpage dan Twitter.

Lewat Social media inilah Ulama besar Saudi Syaikh Salman Al Audah yang juga penulis buku yang karyanya banyak dikenal di Arab Saudi bisa kita simak, baik twit-twitnya maupun petuah-petuahnya. Di negeri Arab Syaikh Salman lebih dikenal dengan Salman Al Odah, sebuah pelafalan dalam bahasa Inggris.

Dalam sebuah press comference semalam di Hotel Alia Cikini ia  berpesan kehadirannya sementara ini lewat media social, dan sudah masuk 100 ribu follower, padahal baru sebulan. “Saya pernah ke Indonesia 25 tahun lalu,”katanya dalam teleconference semalam.

Beliau ada dekat Mesjidil Haram dan mendoakan para hadirin yang ada di acara Press Conference peluncuran Socail Media diberikan keberkahan dan dalam lindungan Allah.

Kehadiran  Syaikh Salman Al Audah adalah untuk memberikan bagaimana kiat-kiat menghidupkan dakwah di Indonesia dan ikut berperanserta dalam mencerdaskan serta memperbaiki moral generasi Islam. Dalam kesempatan tersebut dengan social media Syaikh Salman Al Audah ingin membendung syiah yang didukung dana besar. Syaikh Salman pun menegaskan tak ingin terlibat masalah politik.

“Tujuan utama dakwah via media sosial ini untuk membendung penyesatan syiah yang didukung dana tak sedikit. Namun ia tak ingin terlibat dalam masalah politik,” jelasnya

Pada Jumat malam 2 Mei 214 secara resmi Syaikh Salman Al Audah hadir diluncurkan dalam bahasa Indonesia lewat Face Book Salman Al-Odah dan linimasi Twitter @isalman_alodah, berlangsung di Hotel Gren Alia Cikini Jakarta Pusat.

Hadir  dalam acara tersebut perwakilan Syaikh Salman Al Audah yang juga menggawangi website islamtoday.net Shaker Bamuhlish dan Ceo PT. Jaya Asia Consultant Mustofa Said Bamuzaham & Komisaris Ali Abu Sulaiman.

Peluncuran ditandai dengan teleconfrence antara Syaikh Salman Al Audah dan media di Indonesia, meski tidak banyak yang hadir media Islam tanah air– dibanding dengan Panitia lebih banyak Panitia–namun acara ini sangat akrab dan menguatkan silaturahmi karena dialog langsung dengan Syaikh Salman Al Audah.

Wartawan yang hadir dibagi buku-buku Syaikh Salman Al Audah, jika para pengemar berminat bisa juga mendapatkan buku-buku beliau secara gratis dengan cara mengikuti #SyaikhSalmanMenyapa yang diadakan di Fanpage dan Twitter Official Syaikh Salman Al Odah Indonesia.

Dikabarkan juga bahwa sampai kini kehadiran Syaikh Salman Al Audah di Indonesia sangat mengembirakan karena dalam social media yang baru digarap satu bulan follower twitternya sudah mendekati 100 ribu Follower. Sebuah angkat yang fantastis. “Ini baru sebulan berjalan,” kata Mustofa Bamuzaham dari konsultan  PT. Jaya Asia Konsultan holding dari Mutiara Publishing penerbit buku-buku Syaikh Salman.

Kini buku Syaikh Salman Al Audah yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia diproduksi dan di edarkan oleh Mutiara Publishing.  Dikatakan Mustofa Said Bamuzaham, selaku CEI PT. Jaya Asia Konsultan holding dari Mutiara Publishing, akun Official Indonesia tersebut dibuat untuk menyebarkan materi dakwah bertemakan Aqidah Al Islamiyah, Ibadah harian, muamalah, akhlaqul karimah, dunia muslimah dan keluarga, serta isu berita nasional dan internasional. Untuk lebih detail dan ingin tahu dalam  silakan Facebook : https://www.facebook.com/salman.alodah.id dan  Twitter : https://twitter.com/isalman_alodah

Di Indonesia PT. Jaya Asia Konsultan sendiri merupakan perusahaan yang ditunjuk secara resmi oleh Syaikh Salman Al Audah sebagai Official Partner dalam program dakwah melalui media sosial twitter dan facebook untuk wilayah Indonesia” tutupnya. (JKTS/PNC)