JAKARTASATU.COM – Hingga kini Partai Golongan Karya (Golkar) belum juga menentukan sikap politik terkait pemilku presiden (pilkpres), termasuk didalamnya arah koalisi yang bakal ditempuh oleh partai politik berlambang pohon beringin tersebut.
Wakil bendahara DPP Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai Partai Golkar berpeluang besar akan merapat ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan mengusng Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden (capres). Keputusan Golkar merapat ke PDIP dipicu dari peluang Jusuf Kalla yang kemungkinan bakal dipinang sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Jokowi.
“Kelihatannya begitu (Golkar ke PDIP), karena akan memperkuat Pak JK. Ini langkah yang cepat dan baik, daripada diseret seperti partai pengemis,” kata Bambang, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (13/5/2014).
Kalau benar nanti berkoalisi dengan PDIP untuk mendukung Jokowi, maka komitmen Golkar bukan karena mmenginginkan kursi kabinet di pemerintahan nanti.
“Kita tidak bicara kursi menteri tapi untuk kepentingan bangsa,” tutup anggota Komisi III DPR RI tersebut. (SD/PN/Mar).