Hidayat Nur Wahid

PKS_Hidayat Nur Wahid

JAKARTASATU.COM Sebulan menjelang dihelatnya pemilu presiden (pilpres) suhu politik di tanah air kian memanas. Salah satu faktor yang semakin memperkeruh hal tersebut adalah terungkapnya oknum Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang mengarahkan warga untuk mendukung pasangan tertentu dalam pilpres 2014.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menduga ada pihak ketiga yang hendak mengadu domba terhadap pasangan calon presiden dan calon wakil Presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dengan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

“Sangat mungkin ada pihak ketiga untuk mengacaukan suasana untuk mengadu domba antara dua capres cawapres dan antara dua pendukungnya,” kata politisi yang akrab disapa HNW di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jum’at (6/6).

Lebih lanjut anggota Komisi I DPR RI tersebut sama sekali tidak menuduh siapapun yang berada dibalik terungkapnya kasus tersebut. Hanya saja akibat kasus itu pasangan Prabowo-Hatta merasa dirugikan. Untuk itu,HNW  meminta KPU, Bawaslu dan aparat penegak hukum untuk bekerja maksimal mengungkap kasus tersebut.  “Segala hal yang bisa mengeruhkan suasana Pilpres harus dihentikan, diselesaikan,” tutupnya. (TAR/JKS).