JAKARTASATU.COM — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengatakan bahwa Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan mundur dari jabatannya mulai 1 Oktober 2014. Karen dikabarkan bakal mengajar di Harvard.
“Terkait pengunduran diri Karen dari Direktur Utama Pertamina, pihaknya sudah berkali-kali mengajukan diri mundur dari pertamina. Namun Corporate culture dalam sebuah perusahaan tidak bagus apabila pimpinan terlalu sering diganti,” ujar Dahlan di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (18/8).
Lebih lanjut dikatakan bahwa Karen akan berhenti dari Pertamina mulai 1 Oktober 2014. Karen, lanjut Dahlan, dalam surat resminya menyatakan mundur karena ingin mengurus dirinya sendiri, keluarga dan karir berikutnya mengajar di Universitas Harvard, Houston. Terkait pengganti Karen, dalam masa transisi, Dahlan tidak akan mengangkat pejabat baru, namun pejabat sementara atau pejabat pengganti
“Saya tidak akan mengangkat pejabat baru, sementara akan dijabat plt, ato pejabat sementara baru selama pemerintahan transisi,” pungkasnya.
Sekedar informasi, pemilik nama lengkap Galaila Karen Agustiawan ini telah menjabat sebagai orang nomor satu pertamina sejak Februari 2009, menggantikan Ari Soemarno. Sebelumnya, Karen menduduki posisi sebagai Direktur Hulu Pertamina sejak 2008 dan Staf Ahli Dirut bidang Hulu Pertamina sejak Desember 2006.(ak/JKST/TOM)