moiJAKARTASATU – Terjadi keributan antara massa Forum Betawi Rempug (FBR) asal Tanjung Priok, Sukapura dan Pegangsaan dengan security Mall of Indonesia (MOI) di Jalan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, pada hari Jumat (29/5).

Dalam keributan tersebut, massa FBR yang berjumlah sekitar 300 orang menaiki 200-an sepeda motor mendatangi MOI dan menghancurkan loket tiket pintu masuk MOI dan mengejar sebagian security yang sedang berjaga di mall tersebut, membawa senjata tajam dan batu.

Keributan berawal dari kejadian pada dini hari Pukul 02.00 WIB, dimana saat itu oknum FBR Tanjung Priok berjumlah empat orang dengan sepeda motor berhenti di depan MOI dan meminta uang kepada pembuat baleho di depan MOI. Melihat hal itu, security yang sedang jaga di MOI menegur hingga berujung adu mulut. Dan selanjutnya pihak security melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Tidak terima dengan kejadian di depan MOI, oknum FBR melaporkan kepada rekan-rekannya sesama anggota FBR, bahwa telah dipukul oleh pihak security MOI.

Kemudian pada sekitar Pukul 15.00 WIB s.d 16.00 WIB pihak FBR dari Tanjung Priok, Sukapura dan Pegangsaan kurang lebih sekitar 300 orang dengan menggunakan sepeda motor mendatangi MOI dan menghancurkan loket tiket pintu masuk MOI dan mengejar sebagian security yang sedang jaga dengan menggunakan senjata tajam dan batu, hingga kemudian terjadi saling lempar batu antara massa FBR dan security MOI yang kemudian dilerai oleh pihak kepolisian dengan tembakan peringatan ke atas, kurang lebih sepuluh kali tembakan.

Pada pukul 16.00 WIB massa FBR meninggalkan MOI setelah ketua FBR dipanggil oleh pihak kepolisian di depan pintu MOI.

Pada keributan tersebut, 5 unit mobil rusak pada kacanya, kaca loket karcis pada pintu masuk MOI juga pecah akibat terkena lemparan batu. (PD/ABP/ARB/Pribuminews.com)