JAKARTASATU – Pasangan calon (Paslon) Nomor Urut 1 (Satu) yaitu Rita Widyasari dan Edi Damansyah dipastikan menang telak dengan raihan 88,76 persen dari total suara sah.
Usai pemungutan suara dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kutai Kartanegara (Kukar), Rabu (9/12/2015) hari ini, tepat pukul 15.30 Wita Lingkaran Survei Kebijakan Publik (LSKP), anak perusahaan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network langsung merilis Quick Count atau perhitungan cepat kepada wartawan di Aula Room Hotel Grand Elty Singgasana, Tenggarong.
Dalam rilisnya, LSI mengatakan pasangan calon (Paslon) Nomor Urut 1 (Satu) Rita Widyasari dan Edi Damansyah menang telak dengan raihan 88,76 persen dari total suara sah. Sementara tingkat partisipasi hanya mencapai 57,69 persen. “ Alhamdulillah, bahagia banget. Saya tidak menyangka Quick Count dari LSI melebihi target,” ucap calon Bupati Kukar, Rita Widyasari media, Rabu sore (9/12).
Rita mengungkapkan, sewaktu dirinya mengukuhkan seluruh relawan di seluruh kecamatan di Kukar, para relawan mengatakan akan memenangkan dirinya dan Edi Damansyah dengan raihan 80 persen kemenangan.
“Ketika mereka bilang bakal menang 80 persen, saya langsung bilang ketinggian dan cukup 60 persen saja untuk melebihi prestasi saya sewaktu mencalon pertama kali. Tapi ternyata apa yang dikatakan mereka benar dan saya menang telak. Namun kemenangan ini bukanlah milik saya semata, tapi ini kemenangan rakyat dan untuk rakyat Kukar,” ungkap Rita.
Sementara itu Abrianto Amin selaku Ketua Tim Pemenangan Rita Widyasari – Edi Damansyah mengatakan, suara yang diperoleh oleh pasangan nomor 1 merupakan suara dari rakyat Kukar dan tanda kemenangan rakyat Kukar. “ Ini kemenangan rakyat Kukar, yang penting pilkada di Kukar berjalan damai dan kondusif,” kata Abrianto saat ditemui.
Kemudian, Manajer Riset LSKP, Lana Maulana dalam jumpa pers menerangkan, untuk tiga pasangan lain, perolehan suaranya jauh di bawah Rita – Edi. Untuk paslon nomor 2, Sugianto dan Rudi Hartono meraih 3,43 persen, nomor 3 Awang Wahyu dan Andi Katanto 4,19 persen, dan nomor 4 Idham Khalid dan Abdul Kadir meraih 3,62 persen. “ Pasangan nomor satu dipastikan unggul di setiap kecamatan se -Kukar,” ujarnya.
Dari hasil survei yang dilakukan LSKP – LSI, pada Dapil (Daerah Pemilihan) 1 terdiri Kecamatan Anggana, Marang Kayu dan Muara Badak, paslon nomor 1 meraih suara 90,43 persen, nomor 2 sebanyak 3,20 persen, nomor tiga meraih 2,67 persen dan nomor 4 sebanyak 3,70 persen.
Kemudian untuk Dapil 2 meliputi Kembang Janggut, Kenohan, Kota Bangun, Muara Muntai, Muara Wis dan Tabang, paslon 1 mendapat 86,91 persen, nomor 2 sebanyak 4,04 persen, nomor 3 sebanyak 5,01 persen dan nomor 4 meraih 4,05 persen. Selanjutnya Dapil 3 yakni Loa Janan dan Loa Kulu, nomor 1 meraih 91,71 persen, nomor 2 sebanyak 3,13 persen, nomor 3 sebanyak 2,08 persen dan nomor 4 sebanyak 3,08 persen.
Untuk Dapil 4 seperti Muara Jawa, Samboja dan Sangasanga, nomor 1 meraih 85,89 persen, nomor 2 sebanyak 3,28 persen, nomor 3 sebanyak 6,94 persen dan nomor 4 meraih 3,90 persen. Terus di Dapil 5 meliputi Muara Kaman, Sebulu dan Tenggarong Seberang, nomor 1 meraih 89,76 persen, nomor 2 sebanyak 3,40 persen, nomor 3 sebanyak 3,53 persen dan nomor 4 meraih 3,28 persen. Terakhir pada Dapil 6 yakni Tenggarong, paslon nomor 1 meraih 88,33 persen, nomor 2 meraih 3,48 persen, nomor 3 sebanyak 4,45 persen dan nomor 4 sebanyak 3,73 persen.
Lana menjelaskan, survei proses perhitungan cepat kali ini melibatkan 250 relawan yang bertugas di 250 TPS di 18 Kecamatan yang dipilih secara acak. Berdasarkan pengalaman LSI saat melakukan 200 kali perhitungan cepat di berbagai daerah, Margine Of Error (Tingkat Kesalahan) dalam perhitungan cepat pilkada kukar hanya sekitar 1 persen. (KK1n.id-kukuarsatu.com_