Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan menyumbangkan sisa dana kampanye berjumlah sekitar Rp150 juta kepada fakir miskin dan anak yatim. Pada putaran kedua Pilkada DKI, total dana kampanye pasangan Anies-Sandi sebesar Rp17,6 miliar.
“Ada dana yang masih tersisa dari dana kampanye tersebut sekitar Rp150 juta yang akan diberikan kepada fakir miskin dan anak yatim,” kata Sandi di Pusat Pemenangan Sandiaga Uno, di Melawai, Jakarta Selatan, kemarin malam.
Pada putaran pertama, dana kampanye pasangan Anies-Sandi sebesar Rp65,3 miliar, maka totalnya sebesar Rp82,8 miliar.
Sumber dana kampanye terbesar berasal dari Sandi sebanyak 89 persen, badan hukum 8 persen, dan 3 persen modal dari sisa dana putaran pertama.
“Dana yang ada untuk kampanye sumber dari badan hukum dapat dipertanggungkan dam jelas asal – usulnya. Dan pengelolaannya dilakukan secara transparan,” kata Sandi.
Sementara itu, untuk dana kampanye tersebut tidak termasuk untuk dana swadaya yang dikeluarkan warga, karena tidak tercatat.
“Banyak swadaya warga yang tidak tercatat misalnya untuk program OK OCE, Harga OK,” katanya. |ANT
