JAKARTASATU – Peneliti Ilmu Politik menghimbau agar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) agar cepat tanggap apabila melihat hal-hal yang tidak semestinya, terlebih soal adanya dugaan kecurangan. Himbauan untuk Bawaslu ini agar masyrakat percaya bahwa lembaga tersebut masih dapat diharapkan.
“Bawaslu juga harus proaktif untuk mengantisipasi akan adanya kecurang-kecurangan saat Pilkada nantinya. Kita berharap, dengan sikap tersebut masyarakat akan menepis ketidakpercayaan kepada institusi negara,” kata Siti Zuhro, Sabtu (15/04/2017) di Jakarta.
Dalam masa tenang seperti ini, peneliti dari LIPI itu mengatakan rasa saling percaya untuk kemajuan Pilkada yang demokratis sangat diperlukan, walau pada kenyataannya saling curiga dianggap tinggi paslon satu dengan lainnya.
“Nilai untuk saling mempercayai itu sangatlah penting untuk saat ini. Diperlukan pula di masa-masa tenang menjelang Pilkada nanti,” tambahnya.
Siti mengingatkan kepada masing-masing paslon, bahwa siapapun yang berniat lalu berlaku curang di Pilkada nanti pasti akan terbongkar.
“Siapapun nanti yang mencoba berbuat pelanggaran di dalam Pilkada 2017 ini maka dapat dipastikan akan ketahuan,” tutupnya mengingatkan. | RI/JKST