JAKARTASATU – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Dr. Abdul Mu’ti menyambut baik rencana akan tayangnya film Nyai Ahmad Dahlan. Dengan adanya film tentang Nyai Ahmad Dahlan warga Muhammadiyah dan masyarakat umum akan semakin mengenal para tokoh Muhammadiyah, terangnya.

Menurut Abdul Mu’ti, sosok Nyai Ahmad Dahlan sangat istimewa karena Beliau adalah satu-satunya tokoh perempuan Muhammadiyah yang telah ditetapkan Pemerintah RI sebagai Pahlawan Nasional.

“Ditetapkannya Nyai Ahmad Dahlan sebagai Pahlawan Nasional tentu bukan hanya karena Beliau istri KH Ahmad Dahlan, tapi karena memang Nyai Ahmad Dahlan telah melakukan peran-peran besar yang berguna bagi Bangsa Indonesia sehingga Negara menganggap layak mengangkatnya jadi Pahlawan Nasional,” demikian siaran pers yang diterima jakartasatu.com, Rabu (05/07/2017).

Abdul Mu’ti berharap, dengan adanya film Nyai Ahmad Dahlan masyarakat akan lebih mengetahui sosok Nyai Ahmad Dahlan. Selama ini kita kurang banyak mendapat informasi tentang Nyai Ahmad Dahlan.

“Bahkan buku atau data tertulis tentang Nyai Ahmad Dahlan juga masih sangat minim. Selama ini KH Ahmad Dahlan lah yang lebih banyak dikenal luas.”

Padahal menurutnya di balik sosok KH Ahmad Dahlan yang berhasil merintis dan membesarkan Muhammadiyah sebenarnya ada sosok perempuan hebat, yaitu Nyai Ahmad Dahlan.

Nyai Ahmad Dahlan ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada 10 November 1971 dengan Surat Keputusan Presiden no 42/TK Tahun 1971, saat Presiden RI dijabat oleh Soeharto. Presiden RI pertama Ir. Seokarno secara pribadi sangat mengenal Nyai Ahmad Dahlan.

“Hal ini karena Ir. Soekarno pernah menjadi pengurus Muhammadiyah bagian pendidikan di Bengkulu. Ibu Fatmawati, istri Bung Karno, adalah anak Ketua Muhammadiyah Bengkulu, Hasan Din.”

Film Nyai Ahmad Dahlan direncanakan akan tayang di bioskop mulai 24 Agustus 2017. Film ini dibintangi oleh Tika Bravani sebagai Nyai Ahmad Dahlan, dan David Chalik yang berperan sebagai KH Ahmad Dahlan. | RI/jkst