JAKARTASATU– DPP Partai Gerindra mengajak masyarakat atau netizen untuk membantu menyebutkan apa saja yang telah terjadi di kepemimpinannya Joko Widodo selama kurang lebih 1000 hari. Gerindra terutama mengajak masyarakat dengan pijakan dari media mainstream.

Berikut ajakan partai besutan Prabowo Subianto tersebut di akun resmi miliknya:

“Media-media mainstream selalu memberitakan bahwwa terciptanya sejumlah jalan tol baru sepanjang 132 KM. Pembangunan MRT di Jakarta dan LRT di kota-kota besar di Indonesia, pembangunan jembatan sepanjang 16245 M.

Namun, apakah rakyat mengerti di balik semua itu selama tiga tahun kepemimpinan Jokowi telah terjadi; 386 konflik agrarian. Akibat penggemboran infrastruktur tersebut berdampak pada 303.146 kepala keluarga, 37 orang meninggal dunia, 56 orang tertembak, 300 orang dianiaya, 651 orang ditahan. Apakah media mainstream memberitakan hal tersebut?

Belum lagi permasalahan utang Indonesia yang terus meningkat pesat selama tiga tahun Jokowi menjabat. Apakah media mainstream memberitakannya? Ketimpangan semakin parah, 1 persen orang terkaya di Indonesia telah menguasai 49,3 persen kekayaan nasional.

Subsidi energy dipotong 65  persen sejak kepemimpinan Jokowi. BBM disesuaikan dengan harga pasar. Pendobrakan hukum-hukum pun terjadi untuk mempermulus proyek-proyek yang tidak berpihak kepada rakyat kelas bawah.

Jadi, 1000 hari Jokowi menjabat Nawacita atau Dukacita? Mari lebih bijak terhadap arus-arus framing media di sekitar kita.” RI