JAKARTASATU– Tokoh Betawi, Haikal Hasan menghimbau agar warga Jawa Barat ikut menyukseskan perhelatan pemilihan Gubernur tahun 2018 denga memilih calon yang sesuai dengan ajaran Islam. “Saat ini khutbah diawasi, bahkan lagu anak TK (taman kanak-kanak) diawasi. Dan ini jelas mencari mencari gara-gara kelihatannya.

Sebab itu, mau tidak mau jika kita bersatu maka tidak akan ada yang sanggup mengawasi lagi. Antum sekalian jangan lupa, bahwa kita sudah membuktikan bahwa di aksi 212 telah berkumpul dan bersatu. Dan jangan lupa pula bahwa 37 persen adalah warga Jawa Barat yang hadir, pun sekitarnya.

“Karena itu, mari, setelah Jakarta kita menangkan berikutnya, yakni Jawa Barat. Dan ini adalah PR berikutnya: semua daerah, kita menangkan. Dan itulah tanda bahwa kita mengisi kemerdekaan dengan al-Qur’an,” sampainya tegas, saat mengisi acara HUT RI (17/08/2017), di salah satu hotel di Bandung, Jawa Barat.

Dalam memilih pemimpin, menurut Haikal, umat Islam mestinya mengikuti apa yang diajarkan Allah. “Zaman dahulu ada pemimpin yang namanya Namrud. Ada pula Ibrahim. Anda pilih siapa? Tentunya Ibrahim.

Ada pula yang hidup di zaman Musa. Ada pemimpin lain yakni Fir’aun. Anda sekalian pilih mana? Tentunya Musa. Anda hidup di zaman Isa. Ada pula Judas. Tentunya Anda pilih Isa, bukan. Pun hidup di zaman nabi Muhammad. Ada pula Abu Sofyan. Anda pilih? Tentunya Nabi Muhammad S.A.W.

Itulah cara memilih pemimpin. Pilihlah yang dekat dengan Allah, yang menjadikan Al-Qur’an sebagai jalan hidup,” katanya mengingatkan. Kalau tidak, maka Haikal mengingatkan akan datang peringatan dari Allah.

“Coba buka surat At-Taubah ayat 38 dan ayat selanjutnya. Surat ini turun persis saat perang Tabuk. Perang ini dahulu sangat dahsyat. Saat itu turun surat ini manakala orang-orang sedang mengahadapi panen bersar-besaran,”jelasnya.

Bayangkan, kita ingin memanen tapi diminta untuk ikut berperang. Pilih mana? Takut? Itukan fulus? Tidak dipetik, busuk. Berperang atau tidak? Dengarkan lanjutan ayat At-Taubah: ….saat kau diminta Allah berperang di jalan-Nya tetapi kenapa kau lebih memilih kehidupan dunia? Kok kau lebih pilih fulus? Takut di-PHK, dicaci maki, di-bully, takut di-unfollow, di-unfriend?

“Maka dari itu, kita harus menangkan Jawa Barat karena itu mempunyai efek sistemik. Yakni akan berlanjut ke daerah-daerah lain, saudara. Mari kita berjuang, turun, tak pandang waktu sempit dan lapang,” tutupnya. RI