Alhamdulillah, hari ini Pemprov DKI Jakarta memberikan kartu ATM kepada 70.902 kader Dasa Wisma PKK dalam rangka Program Pendataan Keluarga Terpadu Satu Pintu.

Program di DKI harus mencerminkan kenyataan kondisi masyarakatnya. Kami berharap pendataan tentang potret masyarakat kita bisa mencerminkan kondisi yang sesungguhnya. Informasi yang dikumpulkan oleh kader PKK adalah data yang dibutuhkan oleh pemerintah di dalam menyusun kebijakan dan program untuk keluarga di seluruh Jakarta.

Sebagai apresiasi, pemberian dana operasional melalui ATM untuk para Dasa Wisma PKK ini guna menunjang tugas mulai para kader Dasa Wisma PKK untuk mewujudkan keluarga sejahtera di DKI Jakarta. Pemprov DKI Jakarta memberikan dana operasional sebesar Rp.250.000/bulan, yang dapat dicairkan di Bank DKI setiap 3 bulan guna memperkuat pelaksanaan program.

Pada era Kota 4.0 ini, PKK sebagai motor penggerak pemberdayaan keluarga di Jakarta, diharapkan mampu menjadi mitra strategis Pemprov DKI Jakarta dalam proses pendataan serta penyediaan data terpadu/ integrasi data satu pintu.

Kader PKK bukan saja menjadi pengumpul data, penyuluh, dan memberi informasi, tapi menjadi penggerak di masyarakat. Mari jaga citra positif PKK itu di lingkungan masing-masing. |JKST/RED