JAKARTASATU.COM – Inilah sosok Bakal Calon Walikota Makasar. Namanya secara nasional sudah populer dan aktivitasnya sangat padat untuk dunia pelatihan dan menjadi pembicara di beberapa forum pendidikan. Adalah Julia Putri Noor perempuan asli Sulawesi Selatan berdarah Gorontalo lahir di kota Makasar 28 Juli 1974, Ia Sarjana Ekonomi jebolan STIE Pembangunan Jakarta dan S2 IIP (IPDN) bidang managemen pemerintah daerah, Jakarta, namun menyelesaikan S2 nya di Universitas Moestopo bidang Ilmu Adminstrasi.
Saat ini Julia berharap bisa untuk maju Makasar Satu alias Menuju Makasar Baru – Makasar Maju. “Saya ingin mengabdi untuk tanah kelahiran Makasar dan mengabdi untuk masayarakt Makasar maju,” ujar Julia Istri dari Ridwan Daali, SE Putra Mandar (Sulbar) seorang pengusaha muda sukses di Jakarta.
Sosok Julia yang penuh catatan perjalanan dalam dunia pendidikan ini adalah sangat pas bagi kota Makasar dan Indonesia. Selain sebagai tokoh muda perempuan asli Makasar, berdarah Gorontalo enrekang juga darah bugis – enrekang – sidrap – gorontalo ini punya pengalaman dan jAm terbang tinggi dalam aktivis untuk anak dan pendidikan, dan semua itu Bagi Julia tidak Usah diragukan lagi.
Dalam pengalaman bekerja dia sudah malang melintang. “Pertama di usia 18 tahun sudah menjadi marketing executive Makassar City Hotel, lalu menjadi Sekertaris Pincab Bank Bukopin Makasar, kemudia saya hijrah Ke Jakarta bergabung di perusahaan GOBEL group menjadi sekertaris, dan pindah ke Perusahaan Trasportasi Pertamina,” tutur cucu pertama dari alm Mayjen (purn) H. Arifin Noor dan Alm. Kol. AS Gani.
Pada masa kuliah aktif di organisasi Ia aktif mendirikan beberapa kegiatan pelatihan dan pendidikan. Ketertarikan pada dunia seni karena pengaruh keluarga dan lingkungan yang terbilang kuat dalam memelihara dan mengembangkan seni, maka tidak heran di dunia pendidikan non formal aktif pula di beberapa komunitas.
Dalam organisasi Julia mengikuti Rumah Kreasi Indonesia Hebat sebagai Sebagai wasekjen, Dewan Ekonomi Indonesia Timur sebagai Ketua. Indonesia Jordan Bussines Council sebagai Vice President, Asosiasi Lembaga Peningkatan Kapasitas SDM Indonesia sebagai bendahara umum.
Saat Julia berhenti bekerja dan memutuskan membantu suami di Training Company sebuah Lembaga pelatihan Untuk pemerintah daerah dan non pemerintah sampai sekarang kini membuat namanya makin dikenal di panggung nasional.
Dikatakan Julia bahwa di Jendela Pendidikan Nusantara (JPN) yang saya dirikan saya sebagai Ketua Umum dan Founder. Saya juga Founder dan Waketum Gerakan Masyarakat Peduli Anak dan Remaja.
“Ini pengabdian saya dan akan saya bawa untuk membangun Makasar Maju makanya sebagai bakal calon Walikota Makasar 2020- 2025 saya punya keingingan dan rasa cinta dan peduli pada kota kelahiran dan tempat dibesarkan,” jelasnya.
Menggingat Makasar sebagai kota yang potensial, maka Maksar perlu kebaruan dalam tata kelolanya. Makasar perlu percepatan dalam pembangunan. Makasar harus lebih maju dan unggul disegala bidang. “Makasar yang saat ini harus diwujudkan menjadi kota nyaman dan bermartabat,” pungkasnya. |SOA/JKST