JAKARTASATU.COM– Ekonom Rizal Ramli menasihati Menkeu Sri Mulyani ketika ingin memungut pajak ke rakyat. Kata Rizal, Sri harus kreatif soal ini agar tidak terkesan memalak rakyatnya.
“Kalau untuk mengurangi diabetes, penyakit gol menengah ke atas yang kurang gerak fisik, cukup Depkes keluarkan batas kandungan gula di minuman botol dan sachet. Ini mah niatnya untuk malak rakyat yang banyak kerja fisik dan perlu gula untuk energi. Dasar ndak kreatif,” komentarnya, ketika merespon berita di salah satu media dengan judul: “Sri Mulyani Bidik Potensi Cukai Rp6,25 Triliun ‘Teh Botol’ Dkk”, Kamis, 20/2/2020.
Jiwa Pancasila Sri pun dipertanyakan oleh mantan Menkomaritim ini.
“Itu Menkeu Terbalik punya motto, ‘Penny wise pound foolish!’ Palak recehan milik rakyat, hebaskan triliunan buat yang besar-besar dan manjain kreditor pemberi utamg (cicilan pokok dan bunga 640 trilliun). Sadis, mana Pancasila eui?“ demikian tertulis di akun Twitter-nya.
Selain Rizal, ada Fadli Zon yang ikut mengomentari soal keinginan memberikan pajak kepada yang di atas.
“Menkeu ini memang kurang kreatif, tapi begitu mentok, kreativitasnya menyusahkan rakyat bukan membuat hidup rakyat makin mudah,”kata dia, tertulis di akun Twitter-nya. RI-JAKSAT
