JAKARTASATU.COM– Utang RI makin menggunung. Ekonom Rizal Ramli pun kembali mengingatkan akan bahayanya bila pemerintah melakukan terus (berutang).
“Bukannya memperbaiki fundamental ekonomi, tingkatkan effisiensi budget, cari terobosan-terobksan — eh.. malah cari lobang legal untuk semakin memperbesar utang. @jokowi. Walah akan semakin tergelincir,” katanya, Jumat (13/3/2020), di akun Twitter-nya.
Menurut dia, harus memperbaikinya bukan dengan menggunakan doping utang. “Doping (intervensi pakai $ pinjaman) ndak cukup kali. Doping kok pakai uang pinjaman bunga mahal? Percuma @bank_indonesia , jika tidak ada perbaikan fundamental, bagaikan buang garam kelaut.”
Apalagi hari ini infonya Rupiah makin melorot. Dolar pun sudah ada yang menjual 15 ribu (per 1 dolar).
“Sering kata2 adalah doa. Ada yg berkata: ‘Winter is coming’. Eh .. datang beneran deh. Forward: Pukul 12.00 WIB: Bank Mulai Jual Dolar AS di Atas Rp 15.000.” RI-JAKSAT