JAKARTASATU.COM – Direktur Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan beberapa upaya dilakukan untuk mencegah penularan virus corona antara lain dengan mempersempit akses masuk ke pasar, penyemprotan disinfektan pada malam hari, penyediaan hand sanitizer di pintu masuk, dan pengecekan suhu tubuh terhadap penjual dan pengunjung.
Ungkap Arief, pihaknya melakukan pemantauan terhadap orang-orang yang berkunjung ke pasar-pasar dibawah pengelolaan mereka untuk mencegah penularan virus corona penyebab COVID-19.
“Penjual dan pengunjung harus mencuci tangan dan diukur suhu tubuhnya sebelum masuk ke dalam pasar,” kata Arief pada media di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (20/3/2020).
Menurut Arief, masih banyak penjual maupun pengunjung yang kurang perhatian terhadap upaya-upaya pencegahan penularan virus corona yang sudah banyak disosialisasikan. Misalnya, meskipun sakit tetapi tetap berbelanja di pasar.
“Ketika ada pengunjung yang diketahui batuk di pintu masuk, meskipun suhu tubuhnya masih normal, maka akan diberi masker,” ujar Arief.
Jelas Arief, pihaknya masih kekurangan tenaga kesehatan untuk menindaklanjuti bila ada temuan penjual atau pengunjung yang sakit atau suhu tubuhnya di atas rata-rata. “Saat ini kami sedang meminta bantuan ke Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk bisa menindaklanjuti,” pungkas Arief.*lHER-JKASAT