JAKARTASATU.COM– Mantan Ketua KPK, Abraham Samad mengatakan bahwa dalam keputusan jaksa yang menjatuhkan hukuman bagi pelaku penyiram air keras ke Novel Baswedan akan berefek ke keselamatan penyidik KPK.

“Apa yg paling dikhawatirkan dari tuntutan 1 tahun itu? Kselamatan penyidik KPK terancam. Akan muncul korban2 baru dr jaringan peneror yg brpikir hukum akan permisif trhdp kejahatan yg mereka lakukan. Ini berbahaya sekali. *ABAM*,” demikian cuitannya, kemarin, di akun @AbrSamad.

Dari keputusan itu, Samad melihat bahwa pembuat teror mengharapkan efek itu dan bersifat domino. Efek ini akan mengganggu kinerja KPK ke depannya.

“Yg dihrapkan dari peneror adlah efek domino berupa ‘rasa takut’ dr penyidik2 kpk yg tengah menyidik ksus yg mlibatkan ‘org kuat’. *ABAM*.”

Teror terhadap Novel pun menurut dia bukan hanya untuk penyidik senior KPK tersebut, melainkan untuk seluruh para penyidik KPK yang sedang bekerja memberantas korupsi di negeri ini.

Sebagaimana diketahui, pelaku penyiraman air keras ke wajah Novel dijatuhi hukuman 1 tahun bui. Keputusan itu pun menuai kontra di banyak kalangan.

RI-JAKSAT