Wah Kantor LBH Yogyakarta DITEROR Bom Molotov

563

Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta menjadi sasaran TEROR pelemparan Bom Molotov oleh para Pecundang pada Sabtu (18/09/2021) dini hari. Diketahui, saat ini LBH Yogyakarta sedang menangani beberapa kasus struktural.

“Saat ini kami menangani beberapa kasus struktural di Yogyakarta dan Jawa Tengah,” kata Direktur LBH Yogyakarta Yogi Zul Fadhli, Sabtu (18/09/2021).

Kasus yang dimaksud Yogi diantaranya adalah kasus di Wadas, Purworejo, Jawa Tengah.

“Kalau yang sedang kita tangani itu perkara struktural. Satu ada kasus penggusuran warga Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, kedua ada kasus gugatan dosen Universitas Proklamasi 45. Advokasi tentang Peraturan Gubernur (Pergub) DIY tentang larangan demonstrasi di kawasan Malioboro, pembangunan PLTU di Cilacap dan pembangunan pabrik semen di Gombong,” tandasnya.

Menurut Yogi, belakangan ini tidak ada teror yang dialami teman-teman LBH Yogyakarta. Hanya yang paling akhir terkait kekerasan terhadap pihak LBH Yogya yakni penangkapan terhadap teman-teman waktu di Wadas.

Diketahui sebelumnya, kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta mengalami sasaran aksi TEROR berupa pelemparan Bom Molotov pada Sabtu (18/9/2021) dini hari. Dan kejadian tersebut baru diketahui pada Sabtu pagi.

Direktur LBH Yogyakarta, Yogi Zul Fadhli, mengatakan dugaan pelemparan molotov tersebut karena ada bekas kehitaman seperti gosong terbakar di beberapa bagian bangunan kantor. Selain itu ditemukan pecahan kaca yang diduga dari botol Bom Molotov.

“Ketahuannya jam 05.00 WIB pagi, dan itu sudah ada bekas Bom Molotov. Ada bekas-bekas menghitam layaknya gosong pada beberapa bagian depan bangunan kantor, seperti di tembok, kaca jendela, serta ventilasi,” terang Yogi kepada awak media, Sabtu (18/09/2021).

Pihaknya pun akan segera melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian.

“Kami ada rencana lapor ke polisi. Baru akan, karena kami baru tahu kejadiannya pagi ini. Tadi kami dari pagi masih koordinasi internal untuk mengambil sikap. Tapi kami tadi sepakat untuk melaporkan kejadian ini ke polisi,” tandasnya.

Seperti diketahui bahwa Sabtu (18/9/2021) dini hari, kantor LBH Yogyakarta diduga dilempar oleh Bom Molotov oleh para PECUNDANG, hal tersebut diketahui setelah salah satu pegawainya datang pagi tadi sudah ada bekas-bekas seperti bom molotov.

Sementara itu polisi telah melakukan olah TKP di kantor LBH Yogyakarta. Kanit Reskrim Polsek Kotagede Iptu Mardiyanto mengatakan dari informasi yang dikumpulkannya, saat kejadian diketahui kantor LBH Yogyakarta dalam keadaan kosong.

Dari hasil olah TKP, ditemukan bekas botol yang diduga sebagai molotov. Selain itu terdapat bekas terbakar. Dari benda-benda yang ditemukan di lokasi kejadian dan bekas benda yang terbakar, polisi mengungkapkan jika hal itu terjadi karena molotov.

“Kalau lihat dari bekasnya sampai membakar ini dari botol yang diisi bensin, kemudian ada sumbu dan dinyalakan kemudian dilempar. Istilahnya molotov,” ungkapnya.

Mardiyanto menambahkan, pihaknya masih mendalami kasus ini dengan memintai keterangan sejumlah pihak.(BTL/MB/RED)