OLEH AENDRA MEDITA KARTADIPURA *)

PADA bagian 1 & 2 tulisan saya jelas siapa tokoh ini, yang menjadi snagat penting untuk ajang pesta demokrasi Pilpres 2024. Ia adalah Anies Baswedan. 

Lantas kenapa harus bicara soal Brand Reputations ? Baiklah kita coba pendekatan dulu apa yang dikatakan banyak orang bahwa Brands adalah merek dan tingkat pengertian merek menurut Kotler (2005) adalah Atribut, tanda ciri-ciri merek, Benefit, sekumpulan atribut yang dibeli konsumen pada manfaat, bukannya atribut. Artinya  harus diejawantahkan ke dalam manfaat fungsional dan emosional.  Value adalah  nilai yang dianut oleh produk dan tercermin di dalam merek; Culture, yang menunjukan budaya tertentu. Personality, memproyeksikan suatu kepribadian yang kuat. 

Masuk dari sini nama Anies menjadi bagian penting dari semua hal diatas. Persepsi terhadap nilai brands akan menuju reputation Anies yang mana keterikatan emosional saat ini publik tak sunkan dan berharap besar. 

Anies ada di benak publik dengan ukuran tingkat kesadaran yang saat ini diketahui responnya nyata-nyata kerja. Banyak faktor yang menentukan publik atas pilihan ke Anies dan berharap yang pencerminannya berbeda dengan yang lain. Publik melihat ada antitesa bahkan ada cara dalam  semua kesadaran yang dapat menunjukkan kuatnya tokoh ini dibanding dengan yang lain apabila tokoh ini kuat dan mumpuni. Bahkan sudah pasti tak ada di tokoh yang dicari selama ini. 

Menggunakan kata brand reputation  saat ini bagi Anies Baswedan yang menjaganya sampai 2024 akan memudahkan publik lebih memahami nama tokoh panutannya. Publik  dalam pikirannya  diajak cerdas kenal mengenai kualitas tokohnya. Jika warga Jakarta mengenalnya saat ini pengalaman dari apa yang dirasakan ketika mendengar nama Anies jelas melihat ia adalah tokoh ideal. Ia tak emosi di cela, ia memiliki pemahaman logis, berkarakteristik, performa yang tangguh, dan janji dari memimpin Jakarta dimuliakan ia kerja nyata, kata teman seorang kreatif direktur sebuah konsultan komunikasi politik.

Sekarang, apa yang terpikirkan di kepala Anda jika melihat 2024 untuk calon ideal 2024? 

Tentunya, apa yang Anda rasakan melihat tokoh ini setidaknya Anda pernah merasakan cara berpikir diatas yaitu Ia tak emosi dicela lebih baik kerja, ia memiliki logis, berkarakteristik, performa yang tangguh, dan janji dari memimpin Jakarta dimuliakan ia kerja nyata dengan akal sehat. 

Sebuah jam terbang pengalaman yang dimiliki tokoh ini menciptakan persepsi di kepala Anda tentu wujud sosok yang memiliki ciri khas cerdas dan berkarakter yang akan membuat Indonesia maju dan bermartabat. 

Dan saya katakan bahwa 2024 nanti diperlukan seorang pemimpin adalah yang mampu menjadikan sebuah negeri mengangkat nilai luhur dan martabat bangsanya, untuk mewujudkan semua itu orangnya adalah Insya Allah Anies Baswedan. (HABIS)

*)Penulis adalah wartawan senior & anggota Pusat Kajian Komunikasi Politik Indonesia (PKKPI)