Anies Baswedan Capres 2024, Upayakan Kesemakmuran Bagi Seluruh Rakyat
JAKARTASATU.COM — Dalam acara Relawan Amanat Indonesia (ANIES), Anies Baswedan menyampaikan visi misinya sebagai salah satu tokoh yang diusung sebagai bacapres pada pemilu 2024.
Sebagai seorang capres, menengok kembali rute perjalanan awal dibentuknya Indonesia merupakan salah satu hal penting.
“Saya ingin dalam kesempatan ini, menengok ke depan dengan melihat perkembangan sejak awal bangsa ini terbentuk,” ungkapnya dalam pidato yang disampaikan pada Minggu (7/5) dalam acara Relawan Amanat Indonesia (ANIES).
Anies menceritakan langkah panjang yang ditempuh bangsa Indonesia dalam meraih satu bangsa, satu negara, satu kesatuan, serta satu wilayah hingga mendapat pengakuan bangsa internasional. Ia kemudian merefleksikannya dengan keadaan saat ini.
“Tetapi hari ini kita sudah mau saja ke depan. Kenyataannya hari ini, ya wilayah kita satu, ya bahasa kita satu, ya negara kita satu. Tetapi, kemakmurannya masih berbeda-beda,” tegas Anies.
Oleh karena itu, Anies berupaya untuk melaksanakan janji kemerdekaan yang berdasar pada keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Karena Anies mempunyai visi untuk mensejahterakan seluruh bangsa tanpa adanya ketimpangan di wilayah tertentu.
“Dari mana pun Anda berada, di tempat ini, hitungan kilometernya panjang, tapi sesungguhnya Anda 0 kilometer dari ibu pertiwi. Inilah yang harus dikembalikan. Inilah yang harus menjadi pegangan kita bahwa republik ini tidak didirikan dengan perhitungan ongkos, untung, dan rugi. Republik ini didirikan dengan janji untuk seluruh tumpah darah Indonesia,” jelasnya.
Dengan itu, gagasan yang disampaikan Anies berupa kesemakmuran, kesetaraan, dan keadilan. Menurutnya, pemilu merupakan kesempatan untuk menengok kembali perjalanan bangsa dan mempertanyakan apakah masih berada dalam rute yang benar untuk meraih cita-cita bangsa.
“Tahun depan kita akan merasakan sebuah penentuan arah. Pemilu pilpres 2024 bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan sebuah program. Bukan. Pemilu 2024, Pemilu 2019, Pemilu 2014, dan pemilu-pemilu lainnya adalah sebuah kesempatan untuk menengok kembali arah perjalanan bangsa,” ujar Anies.
Seperti pesannya yang dapat dikutip dari pidatonya, “Merdeka bukan hanya untuk menggulung kolonialisme, merdeka adalah untuk menggelar keadilan bagi semuanya.” (oct/CR-JAKSAT) Foto: Octa-JAKSAT