Setelah matahari tergelincir setiap hari tasyrik, mereka melontar jumrah ula, wusta, dan aqabah masing-masing sebanyak tujuh kali. Setelah itu, jemaah haji kembali ke Makkah dan seluruh rangkaian ibadah haji telah selesai.
Mengerjakan sholat sunnah dua rakaat di dekat makam Ibrahim. Berdoa di Multazam. Mengerjakan sholat sunnah dua rakaat di Hijir Ismail Mengerjakan sa’i, yaitu berjalan atau berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali. Setelah mengerjakan sa’i, jemaah melakukan tahalul kedua dengan cara menggunting sekurang-kurangnya tiga helai rambut. Tahalul kedua menandakan bahwa mereka telah benar-benar lepas dari ihram sehingga boleh mengerjakan larangan-larangannya, termasuk melakukan hubungan suami istri.
Setelah matahari tergelincir setiap hari tasyrik, mereka melontar jumrah ula, wusta, dan aqabah masing-masing sebanyak tujuh kali. Setelah itu, jemaah haji kembali ke Makkah dan seluruh rangkaian ibadah haji telah selesai.
Thawaf Wada Sesudah mengerjakan semua rangkaian ibadah haji, jemaah haji kemudian mengerjakan thawaf wada atau thawaf perpisahan. Setelah itu, mereka diperbolehkan pulang ke kampung halamannya atau ke Madinah untuk berziarah ke makam Nabi Muhammad SAW. (bersambung…)