Pangkalan Udara TNI AL Juanda Surabaya Didatangi Tentara Australia, Ada Apa?

JAKARTASATU.COM– Dengan menggunakan FC Pesawat Royal Australian Air Force/ASY716 KC-30A/A39-004, sebanyak 81 prajurit Angkatan Darat Australia tiba d Markas Komando (Mako) Pangkalan Udara Angkatan Laut (Lanudal) Juanda, Surabaya, Selasa (22/8/2023).

Kedatangan 81 prajurit AD Australia beserta per engkapan material latihan ini dalam rangka mengikuti Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield 2023 yang akan berlangsung akhir Agustus mendatang di Pusat Latihan Tempur Marinir Ba uran, Jawa Timur. Demikian dikutip dari rilis Puspen TNI, Rabu 23/8/2023

Para prajurit negeri Kangguru yang dikrim untuk mengikuti Latgabma Super Garuda Shield 2023 ini merupakan prajurit pilinan dari satuan 3rd Health Battalion dan 1st Armoured Regiment RAAF Base Edinburgh yang berlokasi di kota Adelaide, Australia.

Setibanya di Lanudal Juanda, seluruh prajurit ini mengikuti prosedur keimigrasian yang dilaksanakan oleh otoritas bandara Internasional Juanda yang terdiri dari personel Bea dan Cukai serta Polisi Militer TNI AU Lanudal Juanda.

Pemeriksaan keimigrasian meliputi validitas pasport dan visa serta pengecekan barang bawaan baik perlengkapan pribadi maupun material yang akan digunakan saat latihan nantinya.

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menyatakan, kapal perang Indonesia dan negara-negara peserta latgabma Super Garuda Shield Tahun 2023 diarahkan berkumpul di Surabaya.

Yudi menjelaskan kapal perang itu akan melaksanakan beberapa prosedur, seperti berlayar pada jalur sempit, latihan formasi, dan rangkaian latihan lainnya.

“Latihan ini dilaksanakan campur sehingga dapat diketahui pola negara Amerika Serikat seperti apa, pola negara Australia seperti apa sehingga jangan ada yang melakukan latihan masing-masing negara,” kata Panglima TNI. (Yoss)