Anies Baswedan di Aksi Bela Palestina : Allahhu Akbar….Allalhu Akbar, Free…Free Palestine. Kirimkan Fajar Kebangkitan Palestina kepada Dunia
JAKARTASATU.COM– Anies Baswedan hadiri aksi bela Palestina di Monas. Anies Baswedan beserta isterinya, Ustad Bahtiar Nasir, Hidayat Nurwahid, Amin Rais, Gatot Nurmantyo, Jumhur Hidayat dan tampak pula Fadli Zon serta beberapa toloh lainnya berjejer di atas panggung aksi.
Di hadapan jutaan massa aksi Bela Palestina, Anies meminta massa aksi untuk mengikatkan syal bertanda bendera Palestina dan bendera Indonesia untuk diikatkan di pergelangan tangan kanan dan di tangan kiri menyalakan handphone masing-masing untuk merekam aksi ini. Jakarta, Ahad 5/11/2023.
Anies sampaikan bahwa massa bela Palestina berkumpul di sini untuk memberi pesan kepada dunia bahwa dari negeri paling timur mengirimkan fajar kebangkitan Palestina
“Allahhu Akbar…Allahhu Akbar. Saya tambahkan kata free…free Palestine. Ikutin semuanya ya yel-yel ini,” seru Anies yang dikuti yel-yel jutaan massa aksi bela Palestina
Serun Anies kepada jutaan massa, seperti yang diucapakan Ustad Bahtiar Natsir yang turut hadir dan meminta kepada massa aksi bela Palestina untuk merekam aksi ini ke media sosial agar dilihat dunia dari jalan Merdeka Jakarta untuk kemerdekaan Palestina.
“Dari lapangan medan merdeka dikirimkan pesan kepada Kemerdekaan Palestina” pekik Anies di atas panggung membuat jutaan massa haru biru.
“Allahhu Akbar….Alllahu Akbar,” lengking suara Anies di tengan jutaan massa aksi serta diikuti para tokoh dan massa di lapangan aksi.
“Kita mengimkan pesan dari jalan merdeka, Indonesia untuk dunia agar dilihat dan didengar dunia,” ujar Anies
“Kita mengatakan penolakan terhadap penjajahan…hei hei…how…how…. accupation no more, accupation no more,” lengkingsn Anies membangkitan haru dan semangat jutaan masda aksi
“Kita dibawah terik matahari , kita bisa merasakan Gaza yang merintih 30 hari penderitaan yang dirasakan keluarga-keluarga di sana. Tangisnya menggema melampaui hitungan kilo meter. Jauhnya sampai ke rumah-rumah kita, “ungkapnya
“Kita menyaksikan ibu-ibu Palestine menguburkan anak-anaknya.” imbuh
Anies kemukakan bahwa telah disaksisakan dan ditonton video peristiwa dimana seorang anak oerempuan berusia 9 tahun yang terjebak di dalam sebuah rumah yang sindingnya sudah hancur, anak ini terkubur dalam puing-puing reruntuhan rumah tersebut.
Saat anak ini diangkat keluar oleh warga yang menolong lanjut Anies, anak ini bertanya Paman apakah saya akan dibawa ke kubur ? Anak ini mengira dirinya sudah mati dan akan dikubur.
“Lalu lelaki yang menolongnya berkta tidak sayang, kamu masih hidup dan masih cantik seperti rembulan,” ujar Anies dengan pilu
“Subhanallah…laa haula walla quwwata illa billah ….hati orang Gaza ini Engkau buat dari tekad apa ? Tekad orang-orang Gaza. Adakah hati tawawwal seperti orang-orang Gaza. Ya Allah tidak ada yang lebih lembut dan lebih tawakkal dari pada orang-orang Gaza,” urai Anies
“Kita menyaksikan mereka seperti pewaris para nabi,” kata Anies
“Kemerdekaan adalah hak setiap bangsa. Penderitaan atas penjajahan itu nyata. Penderitaan itu membat kita betul-betul bahwa kemerdekaan itu hak segala bangsa. Penjajahan itu harus dihapuskan. Kita di sini meneruksan untuk menolak penjajahan,” pungkasnya. (Yoss)
.
