ISRAEL SUKSES MENJEBAK AS & INGGRIS UNTUK TERLIBAT PERANG

ISRAEL SUKSES MENJEBAK AS & INGGRIS UNTK TERLIBAT PERANG

Akhirnya AS dan UK ikut bertempur langsung dengan menyerang Yaman. Ini merupakan keberhasilan Israel yang berhasil menjebaknya. Keberhasilan lainnya adalah lebih dari 23.000 anak2, wanita dan lansia warkyat sipil Palestina yang tidak berdaya dan membuat berita dan video palsu.

Kita tahu sebenarnya Israel sudah kalah melawan Hamas di Gaza, kalah melawan Hizbullah dari Libanon dan dari Al Quds dkk dari Tepi Barat. Setidaknya menurut laporan ada sekitar pasukan IDF yang mati, ribuan yang luka2 dan ribuan terkena gangguan Jiwa dan ribuan juga yang disersi.

Israel kalah juga dalam perang opini dengan Hamas. Propaganda Israel sudah terbongkar, sehingga masyarakat dunia dan rakyat Israel sendiri dapat melihat kebusukan Israel.

Dibidang Hukum, saat ini Israel sedang menghadapi kasus Genosida  terhadap rakyat Palestina di Den Haag, Belanda. Pelapornya adalah Pemerintah Afrika Selatan yang didukung oleh beberapa negara pendukung Palestina dan HAM.

Di Dalam Negeri Pemerintah Israel yang dipimpin PM Benyamin Netanyahu, diminta oleh rakyatnya supaya mundur. Tentara IDF sudah mulai menolak perintahnya, indikasi perlawanan dari IDF jelas terlihat. Mereka tidak ingin menjadi pemuas nafsu perang Benyamin Netanyahu.

Dari segi ekonomi Israel juga babak belur, biaya perang di Gaza hampir mencapai 1.000 trilyun IDR. Diperkirakan akan bertambah terus seiring dengan memanjangnya waktu perang.

Selain itu berkat blokade laut dari Yaman, Israel terancam kelaparan, karena persediaan pangan menipis. Nasibnya akan sama sulitnya dengan warga Palestina di Gaza yang mereka blokade.

Tentara IDF yg ditawan oleh berbagai laskar perlawanan Israel, ada sekitar 250 orang tentara. Jumlah tawanan ini semakin lama semakin banyak. IDF tidak bisa membebaskan tawanan tersebut.

Sekitar 500.000 rakyat Israel sudah mengungsi, takut terbunuh di negerinya sendiri. Israel sudah tidak aman dijadikan tempat tinggal. Alih- alih ingin mengusir rakyat Palestina dengan segala cara, malah rakyat Israel sendiri yg mengungsi.

Saat ini karena kebodohan PM Israel, saat ini Israel makin banyakusuhnya. Jika tadinya hanya Hamas, sekarang bertambah menjadi musuh Hizbullah,  al Quds, dan berbagai brigade perlawanan. Houthi dari Yaman, Libanon, Iran, Irak dan Suriah serentak menjadi musuhnya. Diluar itu ada Turki, Korut, Russia yang membantu Hamas.

Amerika yang dianggap negara adidaya dan pemimpin negara Barat, ternyata bodoh bisa dijebak oleh Israel. Oleh karena itu sekarang banyak musuh AS di Timur Tengah. Begitu juga Inggris, Bahrein dan Singapore bisa menjadi sasaran kebencian masyarakat dunia.

Solusi atas kemelut perang di Palestina ini hanya 1 yakni mengakui kemerdekaan Palestina sepenuhnya. Warga Yahudi akan aman dibawah pemerintahan Palestina. Jika Israel yang memerintah, sudah terbukti dalam 75 tahun ini, selalu menindas, membunuh, mengucilkan, memblokade dan menyusahkan warga Palestina.

Solusi 2 negara Israel ran Palestina tidak akan berlangsung lama, karena Israel merupakan negara licik, culas dan jahat akan selalu mencari gara2 dengan warga Palestina yang dijajahnya.

Perjuangan Hamas adalah perjuangan Palestina untuk mencapai kemerdekaannya secara penuh. Hanya negara penjajah seperti AS, Inggris dan sekutunya yang mendukung penjajahan diatas bumi ini. Penjajah dan pendukung penjajah ini merupakan penjahat perang.

Bandung, 14.01.2024