Tantangan Revolusi: Aktivis dan Rakyat Penakut
Penulis: Rusdianto Samawa, Jaringan Kerja Maritim Indonesia
Sistem demokrasi harus diakhiri. Tak ada lagi ruang perbaikan demokrasi. Kesalahan sistem demokrasi lahirnya regulasi yang bervariasi.
Bahkan, orang baik dan penjahat sulit untuk dibedakan. Koruptor dengan ahli agama sulit dibedakan dalam konteks perilaku.
Demokrasi melahirkan Angkara.murka sosial yang menciptakan begitu banyak kelas sosial yang memantik kemarahan akibat kebijakan negara yang timpang.
Kondisi ini mendorong revolusi terjadi karena adanya ketidakpuasan masyarakat terhadap berbagai peristiwa politik, pemilu, dan ekonomi.
Evaluasi sistem kekuasaan penting dilakukan. Selama ini tidak cocok dengan keinginan rakyat.
Orkestrasi ketidakadilan kian nyata dari berbagai aspek: tambang, maritim, ekonomi, pangan, pertanian, peternakan, perburuhan dan pendidikan. Hal ini merupakan kesempatan mendorong revolusi terjadi untuk menata kembali sistem kekuasaan yang berbeda.
Revolusi dapat dipicu oleh keinginan masyarakat untuk mengadakan perubahan. Saat ini kesempatannya diantara pemilu curang dan krisis beras.
Keinginan revolusi muncul karena perasaan tidak puas terhadap situasi yang ada. Sehingga, rakyat ingin perubahan untuk keadaan yang lebih baik.
Apakah rakyat sudah tumbuh kesadaran?. Rakyat bertumbuh dalam kesadaran. Namun, belum bisa menggerakkan kesadaran itu menjadi revolusi.
Kesadaran rakyat, hanya berada dalam rasa, ingatan, dan pikiran. Tetapi, bertindak untuk revolusi belum terpenuhi. Padahal momentum sudah banyak yang terlewati.
Saat ini, pekerjaan aktivis dan seluruh generasi, menjaga idealisme gerakan. Memelihara kewarasan dan memupuk mental berani bertarung dengan kekuasaan tirani. Saat sekarang, elemen – elemen yang menyadari pentingnya revolusi masih sebatas sporadis.
Gerakan revolusi akan terpenuhi, apabila kesadaran rakyat tercipta dalam satu kesatuan langkah dan sistematika rapi dan menghapus rasa takut serta menetralisir psikologis menakutkan. Revolusi akan mendapat tantangan yang sangat tinggi. Semampu apa rakyat melihat syarat revolusi?. Ayo berfikir[]
