INVESTASI TRANSPORTASI MAHAL, APA BENEFITNYA
Oleh : Girarda
Alumni ITS
Kalau dikatakan biaya investasi untuk sarana dan prasarana transportasi mahal sehingga MRT merugi, busway merugi, LRT merugi, kenapa itu dilakukan.
Perlu diingat bahwa sarana dan prasarana transportasi berfungsi untuk memindahkan orang dan barang dari satu tempat ke tempat lain, dengan aman, cepat, ekonomis, nyaman.
Penulis ingin menyampaikan benefit dari sisi pengguna transportasi, yang dituangkan dalam bentuk rerata biaya tiket perkilometer per orang.
Yang termurah KRL Rp 120, berikutnya Trans Jakarta Rp 175, kereta api antar kota Rp 471, bus malam antar kota Rp 439, pesawat udara antar kota Rp 1.180, pesawat udara ke Singapore Rp 576, kereta cepat Rp 1.666.
Dari angka angka tersebut terlihat bahwa biaya perjalanan memakai KRL dan Trans Jakarta paling murah. Apalagi ditambah layanan sarana mobil mikro Jak Lingko sebagai pelengkap Trans Jakarta bertarif Rp o. Rakyat sebagai pengguna cukup diuntungkan.
Sehingga animo penggunaan moda transportasi tersebut cukup tinggi.
Untuk moda transportasi udara bisakah biaya tiket perpenumpang per km dalam negeri disamakan bila bepergian ke Singapore.
Jadi walaupun penyelanggaraan transportasi umum merugi, sehingga perlu subsidi, tapi perlu dilihat sisi benefit pengguna/rakyat.
