Foto: Adi Ketu, dok. akun Facebook Adi Ketu

JAKARTASATU.COM– Bakal calon gubernur DKI Jakarta 2024 Ridwan Kamil (RK) adalah mantan orang nomor satu di Jawa Barat. Sebagai mantan orang nomor satu, tentu warga DKI Jakarta perlu mengetahui sepak terjang atau kiprahnya selama memimpin Jawa Barat—sebelum yakin mendukung atau memilihhnya.

Adi Ketu coba mengungkapkan kiprahnya lewat akun Facebook-nya.

Berikut posting-annya, yang ditayangkan jakartasatu.com:

“Warga Jakarta Mau Tahu Kiprah Ridwan Kamil di Jawa Barat?”

1. Tanyakan kasus Taman Sari

Demi tender bernama “Jasa Konsultasi Penelitian untuk Lokasi Lahan Pembangunan Rusunawa di Kelurahan Tamansari” di bawah satuan kerja Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya pada Oktober 2013.

Dia menggusur warganya.

Dengarkan suara rintihan 200 ratusan KK warga Dago Elos yang harus dipaksa tanpa ampun berhadapan dengan bulldozer, pentungan ribuan aparat pamong praja dan polisi, kocar kacir terpaksa mengungsi di masjid.

Tanyakan pada LSM-LSM yang memperjuangkan eksistensi mereka.

Padahal wilayah strategis tengah Kota Bandung  ini sebenarnya bisa diubah dengan indah seperti Kampung Code di Jogja atau Condet di Jakarta.

Mengaku arsitek tetapi mengubah tata kota pro lingkungan tanpa  korbankan warga saja gagal. Betul?

2. Mau Tahu Kiprah penghancuran lingkungan RK?

Tanyakan pada 16.000 warga Kabupaten Sumedang yang terdampak pembangunan Waduk Jatigede.

Waduk yang menimbulkan bencana ekologi.

  • Sebabkan hilangnya sekitar 1 juta ha lahan hijau dan sawah produktif
  • Peningkatan pengangguran secara masif
  • Tenggelamnya puluhan situs kebudayaan Sunda sejak era abad ke-8 hingga Kerajaan Pajajaran
  • Risiko gempa pergerakan sesar Baribis karena Jatigede dibanjiri

3. Mau Tahu kemampuan RK menghasilkan pendapatan?

Tanyakan apakah dia sudah mampu mengganti isi Bandara Kertajati dengan pesawat atau tetap jadi tempat kambing merumput?

Tannyakan pula pernahkah dia bersilaturahmi dengan buruh-buruh pabrik atau bersilaturahmi  turun ke lapangan ke wilayah penghasil surplus Jabar di luar masa kampanye, untuk memotivasi kinerja?

Atau sampai ke pelosok Jabar, atau cuma nongkrong di Bandung tunggu laporan ABS (Asal Bapak Senang) sambil jilat tokoh-tokoh di pusat?

4.Mau Tahu kemampuan manajemen keuangan RK dari minus menjadi wilayah surplus?

Lihat APBD Jawa Barat.

Bukankah Jawa Barat di bawah pimpinannya selalu defisit? 3 tahun terakhir saja deh, enggak usah jauh-jauh.

2021 defisit Rp9,3 triliun

2022 defisit Rp4,2 triliun

2023 defisit Rp6,26 triliun (defisit terbanyak di seluruh Indonesia)

5. Mau Tahu kemampuan atasi banjir RK?

Tanyakan kepada 2000-an KK Dayeuhkolot Bandung, dan sekitarnya juga Pantura yang tiap tahun kebanjiran.

Padahal juga telah ditinggikan tiap tahun dan juga ada Waduk Jatigede.

6.Mau Tahu kemampuan atasi macet RK?

Bandung, Puncak, Bekasi, Karawang masih macet. Betul?

Tanyakan pula pada dia solusi kereta gantung Puncak itu mana buktinya?

Bingung kan atas dasar apa mendapat penghargaan lingkungan?

Jago poles kota mungkin tetapi sebagai pemimpin?

Bantah saja fakta di atas. Bisa?

  

Bila urusan popularitas yang diklaim memenangkan Pilkada Jawa Barat? Apa susahnya beli?

Inikah yang digadang Eki Pitung dan kawan-kawan mau jadi calon Jakarta 1?

Disogok  berapa duit sih, kok jadi belor mata gitu ngeliat RK?

Sumber: https://www.facebook.com/share/p/MHjhUGj3q5B9P9R8/?mibextid=WC7FNe