JAKARTASATU.COM– Video lawas Haikal Hassan atau yang populer disapa Babe Haikal kembali viral, usai ia diundang presiden terpilih Prabowo Subianto ke Kertanegara.
Dalam video lawas dan potongan itu, Babe Haikal menyinggung ulama yang tidak mendekat ke penguasa.
Ia menukil itu dari Kaab bin Malik yang katanya itu bukan hadits, “Bahwa lalat yang berkumpul di sebuah bangkai, lebih bagus daripada ulama yang berkumpul di depan pintu penguasa”.
“Nah yang begitulah yang kita perlukan. Yaitu ulama-ulama yang tidak mau dan anti mendekat kepada penguasa,” kata Babe Haikal, dalam potongam video yang diunggah akun X, @BosPurwa, Rabu (16/10/2024), pukul 13.26.
Lantas Babe Haikal menyinggung dirinya yang kala itu disebut-sebut mendukung koalisi.
“Beredar video viral di, katanya saya mendukung koalisi. Muka lu jauh kalau dekat gua rauk. Sampai mati oposisi. Sampai mati. Siapa pun presidennya,” tegasnya.
Bahkan penegasan itu diakui Babe Haikal sampaikan ke Prabowo Subianto manakala ia menjadi presiden.
“Ana pernah bilang kepada Pak Prabowo yang pernah ana dukung, ‘Pak, kalau Bapak jadi presiden, detik itu juga, langsung saya saksikan, Allah yang menyaksikan, langsung saya nyatakan, saya oposisi terhadap bapak’,” ujarnya.
“Artinya enggak boleh ulama main-main dekat pintu penguasa. Pantang. Apalagi orang Betawi nih, oh, pantang tempayan nyemperi gayung. Oh, enggak bakal tempayan nyamperin gayung. Betul? Enggak boleh. Gayung yang nyamperin tempayan,” imbuhnya.
Sementara itu potongan video lainnya yang diunggah akun itu, Babe Haikal memberikan keterangam kepada awak media dengan mengatakan, “….diminta untuk membantu Bapak dan kita akan selalu membantu dengan yang terbaik, ya, yang terbaik, sesuai dengan bidangnya masing-masing.”
“BosPurwa: Banyak yang kek Haikal Hassan, tapi dialah seburuk2nya contoh, krn sudah mengatasnamakan ulama (tokoh agama) dan Tuhannya,” tulis akun itu. (RIS)