Effendi Simbolon Minta Megawati Mundur, Politisi PDIP Berharap tidak Menjadi Corong Jokowi

JAKARTASATU.COM Mantan politikus PDIP Effendi Simbolon menyerukan evaluasi menyeluruh terhadap struktur kepengurusan partai Banteng, tanpa kecuali dengan posisi ketua umum yang kini dijabat Megawati Soekarnoputri.

Effendi Simbolon menilai Megawati
mestinya mundur dari posisinya sebagai ketua umum. Menurut dia, Megawati telah gagal mengelola partai yang berbuntut penetapan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka.

“Dia harus mengundurkan diri, sebagai bentuk pertanggungjawaban atas, ini kan masalah serius masalah hukum, bukan masalah sebatas etika yang digembar-gemborkan,” kata Effendi usai menghadiri acara di Kementerian Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Jakarta, Rabu (8/1).

Effendi mengaku ikut prihatin dengan proses hukum terhadap Hasto. Selama berada di PDIP, Effendi menyebut belum pernah ada posisi strategis setingkat Sekjen terjerat kasus hukum.

Menurut dia, kini bukan hanya perlu ada pergantian sekjen, namun pembaharuan secara menyeluruh. Effendi menilai kini perlu ada pergantian total terhadap struktur kepemimpinan di PDIP hingga tingkat ketua umum.

“Harus diperbaharui ya semuanya, mungkin sampai ke ketua umumnya juga harus diperbaharui, bukan hanya level sekjen ya. Sudah waktunya-lah, sudah waktu pembaharuan yang total ya,” katanya.

Effendi mengatakan PDIP bukan partai yang dimiliki perorangan. Walau bagaimana pun, keberadaan partai politik telah diatur dalam UU Parpol dan karenanya harus dipertanggungjawabkan kepada publik.

“Kan partai itu kan bukan milik perorangan partai, itu kan diatur oleh UU Parpol, jadi harus dipertanggungjawabkan kepada publiknya juga,” katanya.

Kompas (9/1/2025), Di tempat terpisah, Politikus PDI Perjuangan atau PDIP Andreas Hugo Pareira berharap Effendi Simbolon tidak menjadi corong Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini merespons pernyataan Effendi yang meminta Megawati Soekarnoputri mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum (Ketum) PDIP.

Effendi Simbolon diketahui baru-baru ini bertemu Jokowi di Solo, Jawa Tengah. Keduanya sama-sama telah dipecat PDIP.