Aksi Penolakan PIK 2 Kab Tangerang Banten, Kholid Miqdar: Tanah Dan Laut Harus Dikembalikan ke Rakyat

Jakartasatu.com— Beredar Undangan hadiri aksi damai bersama gerakan kedaulatan rakyat banten menolak pik desa muncung kab.tanggerang 1 Februari 2025 09.00 wib s/d selesai. Dalam undangan aksi tersebut ada nama Abah KH. Astari Al-Bantani panglima Kesultanan Banten,  KH Fathul Adhim Tokoh Banten, Drs Mas Ma’ruf Muhtadi AlMahdi wapang Kasultanan Banten.

Masyarakat kabupaten Tangerang Banten hadiri Aksi Besar penolakan PIK 2 PSN. Kholid Miqdar hadir di aksi tersebut dan berorasi.

“Kami berharap kepada pemerintah, semua bentuk transaksi tanah baik itu di daratan maupun di lautan yang terkait dengan transaksi tanah baik yang sudah selesai pembayaran maupun yang bel selesai pembayarannya harus batal secara hukum,” kata Kholid Miqdar di atas  Mobil Komando, Sabtu 1 / 2/  2025.

“Dan tanah-tanah yang sudah dijual harus dikembalikan lagi ke rakyat,” imbuhnya disambut masyarakat Tangerang Banten dengan gemuruh.

“Tanah harus kembali lagi ke rakyat,” tegas Kholid Miqdar disambut warga betul…betul teriak masyarakat.

“Jadi, kenapa harus batal demi hukum karena yang namanya jual beli itu harus cari ridho sama ridho,” tandasnya.

“Kalau harus ikhlas sama ikhlas. Tidak boleh ada pemaksaan gaya-gaya Belanda. Gaya-gaya pembunuhan sungai kemudian hebatnya tidak produktif,” terang Kholid Miqdar. (Yoss)