Foto: ilustrasi, dok. solopos

JAKARTASATU.COM– Ketum PKN, Anas Urbaningrum mengomentari Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin terkait judi online. yang ia sayangkan.

“Ini bermakna nasihat : Jangan pernah judi online. Tidak akan pernah menang. Dijamin kalah. Yang sudah terlanjur, stop ikut judi online. Nasihat yang baik dan benar,” kata Anas di akun X-nya, Selasa (6/5/2025).

Kendati begitu, tampaknya menurut Anas masih kurang jika hanya nasihat dan penyadaran (dari pemerintah).

“Tetapi ada tugas kepada Pemerintah yang lebih penting dari nasihat dan penyadaran itu. Yakni tindakan yang keras dan tegas. Tutup judi online. Operasi terus-menerus. Berantas dengan sungguh-sungguh. Jangan setengah-setengah dan pilih-pilih. Tindak secara hukum dengan adil,” tekan Anas.

“Mengapa? Judi online ini telah menjadi faktor nyata penyebab kemiskinan. Mengawetkan kemiskinan dan melahirkan kemiskinan baru. Menjadi sebab kultural dan bahkan struktural dari kemiskinan,” imbuhnya.

Cak Imin menyayangkan sikap masyarakat yang terus saja bermain judi online. Padahal mereka kata Cak Imin tidak bakal memenangkan permainan.

“Sudah tahu tidak akan menang, tapi ikut terus,” kata Muhaimin dalam acara Soft Launching Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial Berbasis Komunitas, Sentra Cipta Mandiri (SCM), Senin (5/5/2025).

“Judi online sampai kiamat tidak akan menang. Karena judi online itu penipuan. Kita harus atasi ini bersama-sama,” ujar dia melanjutkan.

Cak Imin menyebutkan bahwa bahwa judi online adalah salah satu sumber kemiskinan rentan baru. (RIS)