JAKARTASATU.COM– Politisi Demokrat, Jansen Sitindaon mengatakan bahwa saat ini kita saat ini benar-benar terjepit. Pemerintah yang seharusnya berani menghadapi Corona justru sebaliknya.
“Gimana pemerintah mau ngurusi rakyatnya kalau untuk koordinasi saja mereka pakai teleconfrence. Pemerintah sendiri takut kena Corona,” pengamatannya, melakui akun Twitter-nya, baru-baru.
Padahal, lanjut dia, di situasi sekarang “blusukan” ala Presiden ke lapangan yang sangat dibutuhkan untuk ngecek kesiapan Rumah Sakit dan lainnya. Memang, diakuinya olehnya bahwa di situasi saat ini tak ada satu pun manusia yang tidak takut kena Corona termasuk Presiden dan Menteri-menteri.
“Apalagi rakyat. Jadi sebelum keadaan jadi tambah tak terkendali, segera Presiden putuskan lockdown. Kita fokus urusi yang didalam saja dulu, jangan lagi ditambahi suspect baru dari luar.”
Namun menurutnya, pintu masuk sudah bobol, posisi virus sudah di Pemukiman dan pemerintah kelabakan. “Saya masih ingat sejak 26 Januari sudah ngetwitt panjang terkait Corona ini. Inilah akibat sejak awal pemerintah terkesan main-main, tidak serius menghadapi Corona ini.
twitter.com/jansen_jsp/sta…,” kataya lagi, ketika mengomentari berita di salah satu media dengan judul: “Pemerintah Akui Jumlah Pasien Positif Virus Corona Bakal Terus Bertambah”.
Tapi sudahlah, kata dia, karena tak ada gunanya juga kita mengingat-ingat lagi ke belakang. “Kami rakyat cuma meminta, para Menteri yang kemarin komentarnya ‘sok jago’ terkait Corona ini sekarang maju ke depan buat kebijakan yang terpadu, terkoordinasi dan terintegrasi memperbaiki keadaan kacau balau ini.” RI-JAKSAT
