JAKRTASATU.COM – Ada yang menarik dari status Facebook Rio Cornelianto dimana ia mengkritis KPK dan yang diktik juga mantan anggota KPK yaitu Erry Riyana. Begini statusnya:
Hohohoho..ternyata yang akan menggantikan Busro Muqodas adalah Erry Riyana mantan Dirut PT TIMAH dan mantan wakil ketua KPK priode pertama.
Erry riyana itu pernah ada kasus di PT TIMAH sudah masuk ke kejaksaan,tiba2 di SP3..eehh malah jadi wakil ketua KPK..
Dan sekarang ini dia menjabat direktur PT MRT yang bermasalah..jelas sudah arahnya kemana.
Melacak siapakah Erry Riyana mantan dirut PT Timah Bangka Belitung (1994-2002) sekaligus mantan wakil ketua KPK priode pertama..
Mengapa Erry Riyana terlibat kasus di PT TIMAH bangka di SP3 kan oleh kejaksaan alias di peti eskan? Mengapa Yusril Izha Mahendra begitu terkejut ketika Erry Riyana tiba-tiba masuk dalam jajaran pertinggi KPK priode pertama padahal terlibat kasus di PT TIMAH yg notabane nya daerah asal Yusril?
Yusril sangat tidak rela daerahnya di obok2 koruptor, dan apa hubungan Erry dan Ginanjar Kartasasmita mantan mentri pertambangan dan energi?
“Di status saya sebelumnya akan ada pergantian pimpinan KPK yaitu Busro Muqodas. Ternyata Busro akan digantikan Erry Riyana.Sedangkan Erry Riyana ini masuk jajaran petinggi di PT MRT yang bermaslah,”demikian tulis Rio pada (18/8/14)