Pemutaran Film Terpilih Fesbul di XXI Jakarta Disambut dengan Respon Positif
JAKARTASATU.COM— Berkomitmen dalam membuka akses, jaringan, serta distribusi bagi karya-karya anak bangsa ke pasar film nasional maupun internasional, Festival Film Bulanan (Fesbul) mengadakan Road to Awarding Night, yaitu pemutaran 20 Film Terpilih Fesbul 2023 yang merupakan nomine pada Malam Anugerah, di 10 titik Bioskop XXI di seluruh Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Lombok, Yogyakarta, Jambi, Makassar, Padang, Pontianak, Ambon, dan Jayapura.
Terdapat dua Film Terpilih Fesbul Lokus 3 (khusus wilayah DKI Jakarta dan Jawa Timur) yang diputarkan pada Road to Awarding Night Jakarta tanggal 29 November 2023 lalu. Dua Film Terpilih tersebut adalah ‘Bersama Membangun Negeri’ karya Cinemahameru dan ‘Burung Cikalang Christmas di Teluk yang Riuh’ karya Burung Laut Indonesia.
Setelah pemutaran 2 Film Terpilih Lokus 3, dilanjutkan dengan dialog bersama Abdurrahman atau yang kerap disapa Donge dan Fransisca Noni Tirtaningtyas yang kerap disapa Noni, sutradara dan produser ‘Burung Cikalang Chrismas di Teluk yang Riuh’, serta Andreas Sihombing, produser ‘Bersama Membangun Negeri’.
Donge dan Noni bercerita bahwa tujuan pembuatan film ‘Burung Cikalang Christmas di Teluk yang Riuh’ adalah bentuk kegiatan Burung Laut Indonesia untuk melindungi satwa-satwa liar, khususnya burung di Teluk Jakarta.
“Kami ingin menjadikan medium audiovisual sebagai alat untuk konservasi, misi kami untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat melalui film supaya lebih peka dan peduli dengan satwa-satwa liar ini,” ungkap Donge kepada wartawan Jakarta, Selasa 5/12/2023
Noni menambahkan, ia berharap kita bisa secara bersama-sama melindungi burung Cikalang Christmas dan satwa-satwa liat lainnya.
“Kita harus semakin sadar bahwa ada satwa liar yang dilindungi, dan kita bisa bareng-bareng gitu. Bukan cuma tugas kami sebagai peneliti, tapi juga tugas dari teman-teman untuk melindungi satwa-satwa liar di Indonesia ini,” ungkap Noni.
Sementara Andreas bercerita, pembuatan film ‘Bersama Membangun Negeri’ tercipta untuk merayakan pemilu yang akan datang. Andreas juga mengungkapkan film ‘Bersama Membangun Negeri’ akan dibuat film panjangnya.
“Sudah deal-deal-an tinggal produksi syuting aja. Mulai syuting tahun depan. Skenario sudah digarap, (sekarang) lagi tahap pre production,” kata Andreas.
Selain sesi diskusi, ada juga sesi tanya jawab dan mini games berhadiah merchandise yang dibagikan kepada penonton.
Dengan diadakannya Road to Awarding Night ini, Festival Film Bulanan ingin mengajak seluruh sineas di daerah agar menjadikan film pendek sebagai gerakan untuk menghidupkan ekosistem ekonomi kreatif di daerah masing masing salah satunya dengan aktivasi pemutaran film pendek di bioskop nasional.
Selain sebagai wujud ekshibisi dan promosi yang mempertemukan film dengan para penontonnya, pemutaran film ini dapat menginisiasi filmmaker daerah agar dapat menjadikan film sebagai produk massal dan sumber penghidupan bagi pelakunya.
Acara Road to Awarding Night di Jakarta ini juga disambut antusiasme yang luar biasa dari penonton. Salah satu penonton, Fahmi membagikan pendapatnya.
“Keren banget acaranya, kita bisa nonton film karya teman-teman yang seru banget. Semoga acaranya terus ada dan kalau bisa yang lama karena ini bisa jadi wadah yang bagus banget buat filmmaker bisa bertemu penontonnya,” Ucap Fahmi.
Andreas pun menyampaikan pendapatnya yang tidak menyangka antusiasmenya akan sebesar ini. “Gak nyangka bakal serame ini dan aku gak nyangka sebanyak ini teman-teman yang tertarik dengan film making,” ucap Andreas.
Senada dengan Andreas, Noni mengungkapkan rasa syukurnya atas diputarnya film ‘Burung Cikalang Christmas di Teluk yang Riuh’ di XXI tempo hari.
“Senang banget film kami bisa diputarkan di XXI ini, saya lihat responnya bagus banget dengan pertanyaan-pertanyaan yang out of the box dan buat kami semakin semangat membuat karya-karya selanjutnya,” tutup Noni.
Puncak acara Malam Anugerah Fesbul 2023 akan diadakan pada 9 Desember mendatang di Grand Ballroom Jakarta International Expo Convention Center & Theater dengan memberikan apresiasi yang dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu film ide cerita film terbaik, film visual terbaik, film audio terbaik, film dokumenter terbaik, film fiksi terbaik, dan apresiasi khusus favorit penonton. (Yoss)