CATATAN AENDRA MEDITA, Analis & Strategi, Pusat Kajian Komunikasi Politik Indonesia (PKKPI) pernah bekerja PR di Fortune Indonesia
BANGSA ini akan setuju jika adab akan dikedepankan, komunikasi yang mengedepankan adab alam mulia dan kesantunan adalah fondasi penting untuk menciptakan hubungan yang harmonis di tengah masyarakat.
Di era modern ini, di mana informasi dan interaksi berlangsung begitu cepat, penting bagi kita untuk tetap menjaga nilai-nilai luhur dalam setiap percakapan, baik secara langsung maupun di ruang digital (medsos).
Mengapa Komunikasi yang Beradab Itu Penting? Karena mencerminkan Kepribadian Bangsa Indonesia yang luhur. Komunikasi yang santun menunjukkan karakter bangsa kita yang kuat akan keberadab, menjunjung tinggi nilai kesopanan, dan menghormati orang lain. Ini menciptakan bahwa citra positif baik di dalam maupun luar negeri adalah ciri kita.
Meningkatkan Keharmonisan Sosial juga adalah komunikasi yang santun menghindarkan konflik dan kesalahpahaman. Dengan memilih kata-kata yang baik, kita bisa menyelesaikan perbedaan pendapat secara konstruktif.
Menjaga Moralitas di Era Digital yang mana saat ini dengan maraknya media sosial, ujaran kebencian dan provokasi sering kali mencederai nilai-nilai kesopanan. Komunikasi beradab menjadi tameng untuk melawan perilaku negatif ini. Karena pada prinsipnya Komunikasi yang Mulia dan Santun merupakan hakekat yang agung.
Cara semua itu agara kita berpikir sebelum bicara diutamakan karena pemikiran matang sebelum mengucapkan sesuatu untuk memastikan kata-kata yang disampaikan tidak menyakiti orang lain. Adanya rasa Menghormati Lawan Bicara dan bersikap rendah hati dan menghargai pendapat orang lain, meskipun ada perbeda pandangan.
Menghindari Nada Kasar atau Merendahkan adalah pilihan kata yang lembut dan penuh penghormatan akan membawa pesan lebih efektif tanpa melukai perasaan. Jujur dan Bijaksana yang disampaikan dengan cara yang santun menunjukkan integritas dan kebijaksanaan seseorang.
Maka Berkomunikasi dengan Empati adalah memahami perasaan dan sudut pandang orang lain membantu kita menyampaikan pesan dengan cara yang tepat.
Komunikasi di Era Digital
Santun dalam Media Sosial dan gunakan bahasa yang tidak menyinggung atau memprovokasi. Hindari menyebarkan berita bohong (hoaks). Memberi Contoh Positif dijadikan setiap unggahan sebagai inspirasi dan edukasi yang bermanfaat bagi orang lain.
Menggunakan Teknologi untuk Kebaikan dan sebarkan nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian melalui platform digital. Langkah Nyata ini untuk Menerapkan Komunikasi yang Beradab. Lahirnya Pendidikan sejak dini: Anak-anak perlu diajarkan pentingnya kesantunan dalam berbicara dan berinteraksi. Keteladanan pemimpin dan tokoh masyarakat akan jadi kuat harus menunjukkan gaya komunikasi yang inspiratif dan beretika. Gerakan kampanye kesantunan berkomunikasi: Menggalakkan gerakan untuk memperkuat nilai sopan santun, terutama di media sosial.
Dengan komunikasi yang mulia dan santun, kita tidak hanya memperkuat hubungan sosial, tetapi juga menjaga nilai-nilai luhur yang menjadi warisan bangsa.
Adab dan agama
Hal diatas memiliki peran penting dalam membentuk masyarakat yang harmonis dan berkeadilan. Keduanya menjadi fondasi untuk menciptakan kehidupan yang seimbang antara nilai spiritual dan perilaku sosial. Dalam konteks masa depan, adab dan agama harus terus relevan dan memberikan kontribusi nyata terhadap tantangan zaman.
Adab mencerminkan penghormatan, sopan santun, dan moralitas yang tinggi dalam hubungan antarmanusia. Dalam era teknologi dan globalisasi, tantangan utama adalah mempertahankan adab di tengah perubahan budaya yang cepat. Adab perlu diwujudkan dalam Etika digital: Mengedepankan tanggung jawab, menghargai privasi, dan menghindari ujaran kebencian di dunia maya.
Pendidikan karakter, menanamkan nilai-nilai kemanusiaan sejak dini di sekolah dan keluarga. Pemimpin yang beradab, Pemimpin yang adil, rendah hati, dan melayani rakyat dengan ikhlas. Agama sebagai Panduan Kehidupan berfungsi sebagai pedoman spiritual yang membimbing manusia menuju kehidupan yang damai dan sejahtera.
Tantangan adalah harusnya agama bisa menjadi perekat sosial mengedepankan nilai-nilai moral universal seperti menghargai, kejujuran, dan solidaritas, sehingga mengatasi konflik yang berbasis identitas.
Dalam kehidupan modern mendukung inovasi Agama yang sejak dulu tidak hanya mengatur ritual, tetapi juga mendorong umatnya untuk berkontribusi dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan lingkungan. Karena agama dihadirkan sebagai sumber kedamaian, bukan alat untuk memecah belah.
Sinergi Adab dan Agama harus terwujud untuk menciptakan tatanan masyarakat yang berkelanjutan, keseimbangan spiritual dan material: Masyarakat modern memerlukan integrasi antara kemajuan teknologi dengan kedalaman spiritual.
Keberlanjutan moral dan ekologi Adab dan agama dapat mendorong gaya hidup yang tidak hanya menghormati manusia, tetapi juga lingkungan dan inilah saat ini yang harus dikedapankan. Hanya dengan adab dan agama yang kokoh, sebuah bangsa dapat menjaga identitasnya sambil terus melangkah maju dalam dunia yang semakin kompleks.
Fenomena kasus yang terjadi saat ini adalah bukti harus jadikan pelajaran. Jadikan nilai masa lalu dan masa depan bangsa bisa menjadi inspirasi yang kuat untuk menggali nilai-nilai kebaikan dan harapan. Berikut adalah beberapa fenomena positif yang relevan. Masa Lalu kita tahu semangat Gotong Royong, tradisi gotong royong yang sudah ada sejak lama menjadi cerminan solidaritas dan persatuan masyarakat dalam menghadapi tantangan bersama.
Kebangkitan Nasional Pergerakan Budi Utomo dan Sumpah Pemuda menunjukkan semangat persatuan yang mampu melampaui perbedaan. Kemerdekaan Indonesia Perjuangan tanpa pamrih para pahlawan yang mendahulukan kepentingan bangsa menjadi warisan nilai patriotisme.
Inovasi Tradisional, warisan budaya seperti sistem irigasi Subak di Bali atau Batik sebagai karya seni menunjukkan kreativitas masyarakat Indonesia di masa lalu.
Dan Masa Depan bisa kita sebut Transformasi Digital, dengan berkembangnya teknologi, bangsa Indonesia berpotensi menjadi salah satu pusat inovasi digital di Asia Tenggara dan dunia. Kita harus bangun Pembangunan Berkelanjutan Komitmen pada agenda keberlanjutan, seperti energi hijau dan restorasi lingkungan, menunjukkan langkah maju dalam menjaga kelestarian bumi. Generasi Muda yang Adaptif, anak-anak muda Indonesia menunjukkan kemampuan luar biasa dalam berbagai bidang, seperti teknologi, seni, dan olahraga, menjadi simbol masa depan yang cerah dan yang terakhir Peningkatan Kesejahteraan Sosial, dalam membangun keadilan sosial dan pemerataan ekonomi.
Fenomena ini dapat menjadi fondasi untuk membangun narasi yang tidak hanya optimis tetapi juga relevan bagi bangsa. Fokus pada pelajaran dari masa lalu untuk menciptakan masa depan yang lebih baik adalah pendekatan yang kuat untuk membangun peradaban.