Rencana Desain poster Formula E Jakarta 2020/IST

JAKARTASATU.COM – Kehebohan publik khususnya warganet dan berita-berita media massa terkait banjir yang melanda Jakarta di awal tahun baru 2020 kemarin telah menyebar ke segenap pelosok bahkan di seluruh dunia.

Tak hanya berkutat pada persoalan penyebab banjir dan penanganan yang harus dilakukan, pembicaraan publik pun menggelinding kemana-mana. Salah satunya menyinggung rencana penyelenggaraan Formula E yang dikabarkan akan dibatalkan karena banjir yang terjadi tersebut.

Isu tersebut berkembang membesar diawali dengan munculnya desakan dari sejumlah warganet agar Formula E dibatalkan dengan cara membuat trending tagar #ShameOnYouFormulaEJakarta di platform Twitter. Dan ternyata langkah mareka tersebut bisa dikatakan cukup berhasil pasalnya sampai Jumat (3/1), tagar tersebut mampu menjadi trending dengan menempati posisi ketiga yang paling dibicarakan public di Twitter.

Karena perkembangan itulah maka Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun merasa perlu untuk segera angkat bicara. Bukan sekedar isu pembatalan tersebut tetapi termasuk soal anggaran banjir yang dikabarkan dipangkas untuk anggaran Formula E.

“Itu bukan hanya tidak benar tapi mengarang. Jadi saya enggak mau komentar,” jelas Anies Baswedan kepada para jurnalis di Rusun Rawa Buaya, Jakarta Barat, Jumat (3/1/2020).

Lebih lanjut, Anies meminta agar publik tidak menyebarkan berita yang belum tentu benar. “Pada fase ini saya berharap semua pihak yang bicarakan anggaran, kebijakan, gunakan informasi objektif. Termasuk kita yang menulis sehingga tidak menimbulkan perdebatan yang tidak perlu,” pungkas Anies menghimbau. |WAW-JAKSAT