Aendra MEDITA/ist

Kritik itu Indah ya itulah yang sebenarnya. Kritik bukan berat, tapi jadikan koreksi diri. Bangun jiwa-jiwa yang terbuka dan jadikan kehidupan menuju rasa hakiki. Maka jika ada yang kritik harus kuat, jika tak kuat maka diam saja. Tak usah berontak. Jika ada yang kritik menteri dipecat di RS. Kritik Gubernur diparanin rumah orang tuanya, padahal dia mahasiswa, semua itu namanya absurd.

Lantas siapa sih yang suka dikritik? Dipastikan jika disurvei maka akan banyak yang menjawab “tidak suka” di kritik. Lalu akan berseloroh bahwa kritik itu harus berikan solusinya, nah jika ini lebih absurd lagi. padahal hakekatnya kritik itu untuk membangun bukan mencela atau membuat nyinyir.

Lantas kenapa diatas disebut kriktik itu indah.

Ya kritik itu indah, bagai seni itu indah. Seni punya tafsir sendiri dengan cara kritikan bisa menjadi hal yang paling dihindari oleh banyak orang termasuk Anda. Seni dalam konteks besar memang multi tafsir.

Bahan menjadi kritikan akan terjadi apabila sajian dan realita beda dengan penampakan. Adnya kritikan juga dapat menyentil siapapun jika terjadi kekurangan maka untuk itu agar terlihat indah harusnya menjadi lebih baik. Jika tana kritik tanpa cela adalah sempurna, tapi yang sempurnah adalah milik yang diatas.

Kita harus bisa membedakan kritik membangun murni untuk membangun kualitas diri dan kritikan pedas yang tujuannya untuk mental, tapi kadang cara menanggapi kritikan keduanya selalu grey area.

Dengarkan saja dulu kritik dan jaga emosi diri, tapi jangan diabaikan, tarik sisi positif kritiknya. Kalau perlu minta kejelasan dan apa maksudnya dengan cara sopan. dan kita bisa evaluasi diri.

Jangan marah dan renungkan saja Fokus dan tunjukan kelebihan Anda, jangan marah Jangan takut dan hadapilah dengan lapang. Bagus jika Anda mengucapkan “maaf” dan “terima kasih” Anda merasa terbantu karena sudah diingatkan. Bukan meras disentil, jaga hubungan lebih baik daripada adu mulut yang menimbulkan kebencian dan permusuhan, bukannya ini indah.

Nah Itulah Kritik itu Indah….Maaf lahir batin.

AME

Kebagusan, Jakarta 21 April 2023