Dalam sejumlah pertemuan saya sering menemukan sejumlah hal ganjil. Dan ini dianggap biasa, tapi sebenarnya kalau dilihat dasarnya, jangan merasa bisa, Dan apanya lebh baik, sebab jika tak terima apa adanya seakan sering terselip kecurigaan.
Sebuah pertemuan dihadiri banyak orang saya ada didalamnya hanya bisa diam saja. Sebab belum waktunya bicara. Saya memilih ngopi yang disajikan. Ada kisah yang hampir sama di Bogor itu. Saya makanya diam, yang lain bicara banyak, ada yang polos ada yang sedikit tegang dan juga yang bikin tegang super. Jujur bagi saya adalah kebenaran, jangan berbuat tertutup. Lihat kedepan ini sebuah risiko jika tak terbuka. Saya kaan tunggu 10 hari kedepan dan saya akan makin yakin jiga 10 hari kedepan aneh malah absurditas. apa itu nanti saja saya kisahkan. Ngopi dulu deh…ada kopi dari Timor Leste… (aen)