Foto: Fahri Hamzah (Wakil Ketua Umum Partai Gelora), dok. detik.com

JAKARTASATU.COM– Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah mempersilakan publik marah kepadanya.

“Aku tidak akan melaporkan kalian. Karena aku pejabat publik. Aku kalian gaji,” kata Fahri di akun X-nya, Rabu (2/4/2025).

“Tapi tetap menahan diri karena aku sedih kalau ada yg dipenjara hanya karena marah di laman sosial media. Jangan fitnah dan jangan menghina ya. Tetap waras dan waspada,” sambungnya.

Politisi Gelora itu meminta agar mengambil sedikit waktu untuk berpikir positif terhadap Pemerintahan Prabowo. Sedikit saja, kata dia.

“pemerintah sedang memperbaiki keadaan. 2 hal fokus presiden: akhiri kebocoran (korupsi) dan akhir kesenjangan. Bantulah pada bagian yg kita sanggup. Terkait atasi kesenjangan sangat nampak dan monggo partisipasi,” kata Fahri.

“Presiden kita pak Prabowo adalah pemimpin dengan hati. Dia tidak akan senang melihat kemiskinan dan penderitaan. Itulah cita2 nya yg tak berubah. Maka mari kita bersikap positif, ambil kesempatan untuk memperbaiki keadaan diri; ekonomi, kesehatan, dll. Ayo kita bersama,” imbuhnya.

Fahri sejak lama dikenal sebagi orang yang kritis. Namun sekarang, ia dianggap tidak lagi kritis karena berada di Pemerintahan.

“Sekarang Sy menjadi anggota kabinet di kamar eksekutif. Kalau saya di kamar legislatif maka secara konstitusional tugasnya memang pengawasan seperti dulu. Ini perpindahan tugas yg mungkin sulit pak de pahami. Maafkan Lahir Batin,” kata dia, membalas salah satu akun yang mempertanyakan sikap kritisnya. (RIS)