JAKARTASATU.COM – Boleh jadi karena lontaran kritik-kritik pedas yang selalu dimunculkan oleh Indonesia Corruption Watch (ICW), maka jajaran pimpinan KPK baru yang belum lama dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi), melalui Wakil Ketua KPK Nawawi Pamolango mengaku tidak mau bekerja sama lagi dengan ICW.
Salah satu kritik pedas yang diberikan ICW salah satunya adalah pernyataan peneliti ICW Kurnia Ramadhana yang menyebut bahwa pimpinan KPK Jilid V merupakan kelompok kolektif terburuk sepanjang eksistensi lembaga antirasuah tersebut.
“Luar biasa ICW di era Bung Kurnia. Mampu menilai kami sebagai yang terburuk di saat kami belum bekerja. Sebaliknya bagi kami, ICW di era Bung Kurnia semakin luar biasa, hebat, paling cerdas, paling benar. Tetapi insyaallah pastinya kami tidak membutuhkannya ke depan,” ujar Nawawi bernada satir mengomentari kritik tersebut, Senin (30/12).
Bahkan tragisnya bukan hanya menolak untuk bekerja sama semata, Nawawi juga mengaku KPK akan dengan tegas menolak jika harus berada satu forum apa pun jika ada ICW di dalamnya.
“Insyaallah juga kami pastikan, kami tak akan ikut bersama dalam forum trsebut, karena rasanya malu kami yang terburuk ini harus duduk berdiskusi dengan yang paling hebat, paling cerdas seperti beliau,” imbuh Nawawi balas menyindir halus.
Apakah dengan menolak bekerja sama dengan ICW tersebut para pemimpin KPK baru akan mampu membuktikan bahwa kritikan ICW salah dengan menunjukkan kinerja yang lebih baik. Kita tunggu saja apa yang terjadi nanti. |WAW-JAKSAT