JAKARTASATU.COM – Pada suatu pagi Zhejiang, Cina. Waktu masih menunjukkan pukul 9:00 pagi di tanggal 6 Februari 2020 sekarang. Tiba-tiba nampak sebuah drone pengiriman kebutuhan medis (sampel medis) terbang dari Rumah Sakit Rakyat Kabupaten Xinchang ke pusat pengendalian penyakit di Kabupaten Xinchang.
Ternyata penerbangan drone ini, menandai peluncuran “jalur transportasi udara perkotaan” pertama untuk membantu melawan virus corona baru (2019-nCoV). Tepatnya di kabupaten Xinchang yang terletak di provinsi Zhejiang – salah satu provinsi yang paling parah terkena virus ini, dengan 1.006 pasien sudah dipastikan terkena dampak 2019-nCoV pada 6 Februari 2020.
Saat ini, daerah tersebut sedang mengalami ketegangan yang mencekam, khususnya dalam hal pencegahan dan pengendalian epidemi nasional tersebut. Karenanya, untuk menanggapi kebutuhan tersebut, salah satu grup perusahaan Terra Drone, Antwork, secara aktif menghubungi rumah sakit setempat untuk mendukung pencegahan epidemi dengan tindakan praktis, bekerja sama sepenuhnya dengan pemerintah daerah dan unit bantuan medis untuk mengawal pengiriman sampel medis yang tepat waktu secara cepat.
Selama periode pencegahan dan pengendalian epidemi, Antwork mengambil inisiatif untuk mengambil drone jenis RA3 dan tr7s, serta menggunakan stasiun tak berawak RH1, sebagai solusi teknis untuk mengangkut sampel medis dan bahan berbahaya antara Rumah Sakit Rakyat Kabupaten Xinchang, pusat kontrol penyakit Kabupaten Xinchang, dan Rumah Sakit Rakyat Kabupaten Xinchang cabang Dashiju.
Dalam operasi ini, solusi pengiriman menggunakan drone yang disediakan oleh Antwork pun digunakan. Mode operasi otomatis dan tak berawaknya dapat secara signifikan mengurangi peluang kontak manusia terhadap sampel medis dalam proses transportasi, dan meningkatkan kecepatan pengiriman.
Perlu dicatat bahwa perusahaan cabang Antwork (Aerodeli) yang melakukan tugas operasi ini, telah memperoleh “lisensi” pengiriman drone perkotaan pertama di dunia yang dikeluarkan oleh Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok (CAAC) pada Oktober 2019. Pekerjaan pengiriman sampel akan dilakukan sesuai dengan prosedur operasi tersertifikasi untuk memastikan keamanan sampel medis dalam proses transportasi.
Dalam hal pengiriman logistik, drone telah meningkatkan efisiensi waktu lebih dari 50% dibandingkan dengan cara tradisional. Hal inilah yang menjadi alasan digunakannya drone untuk pencegahan dan pengendalian epidemi.
Pada saat yang sama, dengan semakin banyak staf medis dan ambulans yang dipindahkan ke wilayah tersebut, dalam kasus kekurangan personel, penggunaan transportasi drone juga dapat menggantikan peran manusia dan mengurangi material yang dibutuhkan.
Setelah berita tentang pemblokiran Wuhan muncul pada 23 Januari, Antwork segera menghubungi departemen kesehatan dan pengendalian penyakit di berbagai daerah dan mengambil inisiatif untuk mengajukan petisi untuk dukungan teknis transportasi udara drone untuk lembaga medis yang berperang melawan wabah.
Setelah proyek rumah sakit rakyat Xinchang dioperasikan, Antwork juga akan secara aktif membantu lebih banyak institusi medis di seluruh negeri untuk menggunakan layanan pengiriman menggunakan drone dan membantu agar Xinchang cepat pulih dari epidemi ini. |WAW-JAKSAT.