Oleh: Taufan S. Chandranegara *)
Apa iya tanda-tanda zaman bisa dibaca. Bener nih? Apa iya begitu.
Tuhan Yang Maha Esa, pemilik Bimasakti, Sang Pencipta. Apa masih ada manusia berani menepuk dada, mencoba membaca tanda-tanda zaman?
Sang Pencipta, pemilik semesta, pemilik sistem putaran waktu, pemilik peradaban planet-planet, tak terhingga, pemberi kesejahteraan hidup makhluk-Nya. Senantiasa memberi cinta-kasih kepada umat-Nya, agar bening iman, siapapun, dimanapun. Aamiin.
Ya Allah, terima kasih atas perlindungan-Mu kepada negeriku tercinta ini.
Satu persatu. Ya Allah. Enggkau, bukakan kebenaran, keadilan, seterang seluas langit, melalui iman para pejuang ‘Anti-Korupsi’, sangat kompak di lembaga, Komisi Pemberantasan Korupsi, dalam damai hati bening, bergerak bagai gelombang samudera, OTT-KPK, meluaskan jejaring tugasnya, lagi, koruptor-tertangkap.
Dana bantuan sosial itu, milik rakyat negeri tercinta ini, kami, sedang hidup sederhana, senantiasa mematuhi protokol kesehatan, dalam lindungan-Mu.
Ya Allah, semoga rakyat negeri ini, mampu melewati segala cobaan, segala ujian-Mu. Ya Allah, dengan kesabaran dalam ‘Iman-Mu, Ya, Allah’, teguhkan iman nurani kami sebagaimana, Engkau, memberi keteguhan iman kepada kaum sebelum kami.
Terima kasih KPK, serta tim penuh iman kabaikan, OTT-KPK. Hamba, hanya rakyat jelata, kembali, ingin menyampaikan rasa terima kasih, lewat puisi di bawah ini. Salam damai Indonesia. Negeri, para sahabat. Salaman.
Mata Jiwa
Tetap waspada. Jaga kesehatan
Keyakinan. Keteguhan. Ketegasan
Segala hal tentang kebaikan
Pemilik semesta memberi kekuatan
Mata jiwa ilahi, dalam iman nurani
Merah Putih. Tegas berkibar
*
Jakarta Indonesia, Desember 7, 2020
*)praktisi seni.